REPUBLIKA.CO.ID, KUALALUMPUR -- Pelatih tim nasional Indonesia U-16 Fakhri Husaini menyebut empat pemain baru di skuatnya masih perlu beradaptasi agar bisa diturunkan di Piala U-16 Asia 2018. Menurut Fakhri, empat pemain yang baru bergabung dengan skuat berjuluk Garuda Asia selama sekitar satu bulan terakhir dan tidak terlibat di Piala U-16 AFF 2018, belum dapat menyamakan kualitasnya dengan pemain lain.
"Tidak mudah memang bagi pemain baru di skuat ini karena mereka berada di tim berbeda dengan budaya pelatih yang berbeda pula," ujar Fakhri di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis.
Pelatih berusia 53 tahun itu melanjutkan, belum mampunya para pemain baru menyusul rekan-rekannya tampak pada dua aspek yakni fisik dan taktik. Secara fisik, mereka belum bisa menyamai pemain lain yang sebelumnya mengantarkan Indonesia merengkuh gelar juara Piala U-16 AFF 2018.
Kemudian untuk taktik, para pemain baru ini belum memenuhi harapan Fakhri dalam tempo singkat. Menurut dia, itu wajar mengingat usia mereka yang masih sekitar 16 tahun.
"Meski demikian, saya cukup puas dengan usaha pemain baru yang selalu menunjukkan bahwa mereka berkeinginan kuat untuk beradaptasi dengan cepat. Semangat dan antusiasme mereka sangat bagus," kata Fakhri.
Fakhri memanggil empat pemain baru dari total 23 nama di skuat tim Garuda Asia untuk Piala U-16 Asia 2018 di Malaysia, yaitu Fatah Aji, Muhammad Uchida Sudirman, Subhan Fazri dan Cecep Maulana.
Begitu namanya masuk skuat, mereka langsung diikutkan ke Malaysia sejak Rabu (29/8) untuk menjalani pemusatan latihan dan serangkaian laga uji coba sebelum tampil di Piala Asia.
Salah satu pemain baru di timnas U-16, Cecep Maulana, mengakui sulit beradaptasi dengan skuat. "Kendalanya mungkin soal pendekatan dengan teman-teman. Sementara untuk strategi pelatih, saya bisa memahaminya," tutur Cecep.
Timnas U-16 akan memulai kiprahnya di Piala U-16 Asia 2018 dengan menghadapi Iran pada laga perdana Grup C, Jumat (21/9), di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, mulai pukul 15.30 WIB.