REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Pelatih tim nasional (timnas) sepak bola U-16 Indonesia Fakhri Husaini menyatakan, timnya memenangi duel fisik kontra Iran di laga Grup C Piala U-16 Asia 2018 yang digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (22/9). Unggul dari segi fisik membuat Indonesia tampil baik sehingga mampu memenangkan laga dengan skor 2-0.
"Ini pertandingan adu fisik, tetapi fisik bukan hanya soal postur. Pertandingan berjalan dalam tempo tinggi dalam 2x45 menit dan itu tidak mudah. Para pemain menunjukkan bisa konsisten dan itu menjadi kelebihan kami," ujar Fakhri usai laga.
Pelatih berusia 53 tahun itu menyebut anak-anak asuhnya bekerja sangat keras di pertandingan lawan Iran. Selain soal teknis, laga berjalan lebih sulit karena kondisi lapangan yang basah akibat hujan mengguyur sepanjang pertandingan. "Kita bisa melihat dampaknya anak-anak menderita kram. Saya berharap pemain bisa pulih dengan cepat dan tak ada cedera yang serius," ujar Fakhri.
Para pemain timnas U-16 pun mengakui lebih berat berlari ketika lapangan dalam keadaan basah akibat hujan. "Memang jadi lebih berat, tetapi kondisi lapangan secara umum bagus," kata gelandang timnas U-16 Indonesia David Maulana.
Adapun kemenangan 2-0 atas Iran membuat Indonesia memimpin klasemen sementara Grup C Piala U-16 Asia 2018. Berikutnya, pada Senin (24/9), Indonesia akan menghadapi Vietnam di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, mulai pukul 20.45 waktu setempat.