Senin 24 Sep 2018 14:48 WIB

Pelaku Industri Singapura Masih Favoritkan Indonesia

Investasi Singapura ke Indonesia 5,04 miliar dolar AS pada semester pertama 2018.

Rep: Adinda Pryanka/ Red: Friska Yolanda
Ekspor pasir ke Singapura.
Foto: Antara/Joko Sulistyo
Ekspor pasir ke Singapura.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia masih menjadi salah satu negara tujuan utama investasi bagi para pelaku usaha Singapura. Sebab, politik dan keamanan cenderung stabil, peningkatan indeks kemudahan berbisnis (EoDB) dan potensi pasar yang besar. Selain itu, banyaknya jumlah sumber daya manusia sehingga menjadi faktor yang menarik untuk penanaman modal di Indonesia terutama sektor industri.

Duta Besar Indonesia untuk Singapura Ngurah Swajaya menyampaikan, potensi kolaborasi RI-Singapura ke depannya akan dijalin di bidang ekonomi digital seiring dengan bergulirnya era revolusi industri 4.0.

"Salah satu prioritasnya adalah pengembangan Nongsa Digital Park di Batam sebagai wujud konkret kesepakatan kedua Kepala Pemerintahan untuk menjadikan Batam sebagai ‘digital bridge’ Singapura ke Indonesia," ujarnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (24/9).

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menjelaskan, peta jalan Making Indonesia 4.0 akan mempermudah kerja sama kedua negara. Komponen ini digunakan sebagai strategi dan arah yang jelas untuk kesiapan memasuki era revolusi industri generasi keempat.