Kamis 27 Sep 2018 09:21 WIB

Relawan Diharap Koordinasi dengan Pemda di Lombok Utara

Pemkab Lombok juga menegaskan dana bantuan akan dikelola dengan transparan

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Esthi Maharani
Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar (kanan) menemui warga korban gempa yang berunjuk rasa di kantor Bupati Lombok Utara di Tanjung, Lombok Utara, NTB, Rabu (26/9).
Foto: Antara/Ahmad Subaidi
Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar (kanan) menemui warga korban gempa yang berunjuk rasa di kantor Bupati Lombok Utara di Tanjung, Lombok Utara, NTB, Rabu (26/9).

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK UTARA -- Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar mengeluarkan surat edaran yang ditujukan kepada para relawan yang datang ke Lombok Utara dalam penanganan bencana. Dalam surat tersebut, ia meminta para relawan yang datang melapor dan berkoordinasi dengan Pemkab Lombok Utara.

Dia menyampaikan, surat edaran ini jangan diartikan sebagai pembatasan kepada para relawan, karena ia sangat mengapresiasi bantuan dari para relawan kepada warganya yang terdampak gempa.

"Jangan dipandang sebagai suatu yang menghalangi. (Surat edaran) ini karena kemarin ada relawan asing yang putus kakinya dan kita tidak tahu ia dari lembaga mana dengan siapa, kan kasihan dia datang jauh-jauh bantu kita," ujar Najmul di Lombok Utara, Rabu (26/9).

Najmul berharap dengan adanya koordinasi, Pemkab Lombok Utara bisa mendata dan memberikan bantuan jika ada hal yang tidak diinginkan menimpa relawan yang sedang membantu warga terdampak gempa.