REPUBLIKA.CO.ID, CIKANDE -- ModernCikande Industrial Estate (MCIE) membuat inovasi baru. Kawasan industri yang dikelola PT Modern Industrial Estat, anak usaha PT Modernland Realty Tbk, ini mengembangkan kawasan industri halal pertama di Indonesia.
Kawasan industri halal adalah kawasan industri yang semua di dalamnya menerapkan atau sesuai dengan standar halal internasional mulai dari hulu sampai hilir. PT Modern Industrial Estat mengembangkan Modern Halal Valley, sebuah cluster industri halal yang terintegrasi pertama dan terbesar di Indonesia seluas 500 hektare yang berlokasi di Cikande, Serang, Banten.
Direktur Utama PT Modern Industrial Estat Pascall Wilson mengatakan industri halal merupakan potensi yang sangat besar karena belum diterapkan secara maksimum. Padahal, Indonesia adalah negara dengan konsumen terbesar produk makanan halal dunia dengan nilai ekonomi mencapai 197 miliar dolar AS, disusul Turki yang mencapai 100 miliar dolar AS.
Melihat peluang itu, Pascall menyatakan, cluster ini nantinya merangkum Halal Intregrated Supply Chain, Standard Factory Building, Industrial Land, dan Logistic Park. "ModernCikande Industrial Estate ingin berpartisipasi dalam mewujudkan visi Indonesia membangun ekosistem halal yang lengkap untuk makanan halal dan industri terkait," kata dia.
Untuk menandai hal itu, PT Modern Industrial Estat menggelar acara seremonial peresmian penentuan lokasi yang nantinya akan diperuntukkan sebagai kawasan pengembangan Cluster Modern Halal Valley pada Rabu (10/10). Acara ini ditandai dengan peletakan batu pertama yang dihadiri oleh segenap jajaran direksi, komisaris dan management perseroan serta bebeberapa pihak terkait lainnya.
Melalui Modern Halal Valley, Pascall mengatakan, ModernCikande Industrial Estate siap memfasilitasi investor industri halal, baik dari lokal maupun asing. Sebab, Modern Halal Valley merupakan zona industri halal yang merangkul nilai-nilai standar halal Internasional, memenuhi standar tertinggi mengenai halal, keamanan pangan, dan kelestarian lingkungan.
Modern Halal Valley menyediakan berbagai kebutuhan penunjang bagi ekosistem halal yang lengkap untuk produksi halal yang efisien serta pendistribusian domestik dan ekspor. Zona industri halal yang dikembangkan memiliki infrastruktur dan fasilitas yang menunjang manajemen dan distribusi halal, baik untuk kebutuhan domestik maupun internasional. "Kami bahkan berharap nanti cluster ini bisa menjadi ekosistemnya industri halal Tanah Air," ujar Pascall.
Lebih lanjut langkah awal yang akan dilakukan Modern Halal Valley adalah pembangunan laboratorium halal yang akan diikuti oleh uji fungsi, set up ruangan, pelatihan, dan pendukung operasional lainnya. Dengan adanya laboratorium halal ini, tentunya akan memudahkan proses sertifikasi halal yang diperlukan, baik industri skala besar, maupun kecil menengah (UKM).
Modern Halal Valley ini ke depannya dihiarapkan menjadi hub bagi Indonesia sebagai pelaku industri halal dunia, yang berperan sebagai pintu keluar masuk produk-produk halal berskala internasional. "Harapannya melalui cluster industri halal yang terintegrasi ini mampu mendorong pertumbuhan industri halal di Indonesia dan membantu Indonesia tak hanya menjadi pasar namun juga menjadi pemain di Industri halal global," kata Pascall.
PT Modern Industrial Estat menggelar acara seremonial peresmian penentuan lokasi pengembangan Cluster Modern Halal Valley.
Modern Halal Valley dikembangkan dengan mengusung konsep lahan hijau. Kawasan industri ini menyediakan lahan premium bagi perusahaan yang ingin menjadikan Indonesia sebagai basis bagi bisnis internasional mereka dalam produksi dan perdagangan halal.
Modern Halal Valley juga merupakan rumah bagi Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Dalam keberadaan industri halal, UKM memiliki peran strategis sebagai industri pendukung bagi penyediaan bahan baku serta produsen produk konsumen untuk pasar Indonesia dan internasional.
Untuk UKM, Moderncikande Industrial Estate menawarkan bangunan dengan ukuran 1.250 meter persegi yang dapat digunakan sebagai pabrik maupun fasilitas penyimpanan dengan standar halal internasional.
Ikuti Whatsapp Channel Republika