Selasa 16 Oct 2018 03:00 WIB

Solo Peduli Bantu Pembangunan Griya Alquran

Griya Alquran Zaid bin Tsabit berdiri di atas tanah wakaf milik warga.

Sejumlah anak membaca Alquran (ilustrasi).
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Sejumlah anak membaca Alquran (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Solo Peduli membantu pembangunan Griya Alquran Zaid bin Tsabit di Desa Puntuk, Puntukrejo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar pada Jumat (12/10). Pembangunan griya Alquran Zaid bin Tsabit berdiri di atas tanah wakaf milik seorang warga.

Pembangunan Griya Alquran saat ini baru sampai pada tahap pembuatan pondasi dan pilar-pilar penyangga atap. Terdapat 40 anak didik yang bergabung dan belajar di Griya Alquran Zaid bin Tsabit. Anak-anak tersebut berasal dari keluarga duafa. Selain anak-anak, terdapat 70 orang dewasa dan 12 kakek-nenek yang istiqomah menimba ilmu.

Pengurus Yayasan Zaid bin Tsabit, Manan menyampaikan, perkembangan Islam di Dusun Puntuk Puntukrejo tergolong signifikan. Meski di dusun lain perkembangan syiar Islam juga mulai perkembangan cukup pesat.

Menurutnya, semangat anak-anak dalam menimba ilmu tidak perlu diragukan lagi meskipun orang tua mereka hanya bekerja serabutan. Saat ini anak-anak belajar dengan tembok bilik bambu dan di rumah-rumah warga, sembari menunggu pembangunan ruang belajar selesai dikerjakan.

Manan mengucapkan terima kasih kepada Solo Peduli atas bantuan pembangunan Griya Alquran. "Semoga dengan terbangunnya Griya Alquran memberikan kenyamanan dan semangat dalam belajar Alquran," kata Manan seperti tertulis dalam siaran pers, Sabtu (13/10).

Kepala Solo Peduli area Karanganyar, Aminah, mengapresiasi pembangunan Griya Alquran. Solo Pedulu membantu pembangunan tersebut karena Griya Alquran ini dibangun berdasarkan minat penduduk sekitar untuk memperdalam, belajar tahsin dan tahfiz Alquran. Selain itu, sebagai persiapan lingkungan yang baik untuk tumbuh kembang anak-anak dalam menangkal berbagai pengaruh kurang baik.

"Sebagai Lembaga yang bergerak dalam penghimpunan dan penyaluran dana zakat infak dan sedekah, tentu kami sangat mendukung kegiatan-kegiatan yang bernilai positif," ujarnya.

Aminah berharap keberadaan Solo Peduli bisa menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan dana maupun bagi masyarakat yang ingin menyalurkan zakat infak sedekah dan dana-dana sosial dan kebencanaan lainnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement