Senin 29 Oct 2018 13:52 WIB

Sergio Ramos Pasrah Andai Lopetegui Dipecat

Ramos menyerahkan semua keputusan yang diambil petinggi klub terkait posisi pelatih.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Sergio Ramos (kanan).
Foto: EPA-EFE/TONI ALBIR
Sergio Ramos (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Kapten tim Real Madrid Sergio Ramos sangat kecewa dengan hasil yang diterima timnya saat dipermalukan 1-5 oleh Barcelona di Stadion Camp Nou, Ahad (28/10). Ramos pun memilih pasrah dengan masa depan Julen Lopetegui di Santiago Bernabeu.

"Ini situasi yang sangat buruk untuk ruang ganti tim. Hasil itu menghukum kami," ucap Ramos dikutip dari Football Espana, Senin (29/10).

Baca Juga

Nasib Lopetegui bersama Madrid dilaporkan ditentukan pada hasil el Clasico. Sebab, petinggi klub mulai gerah dengan performa el Real dalam beberapa pekan terakhir, baik di La Liga Spanyol atau Liga Champions.

Ramos yang sebelumnya terus membela Lopetegui saat ini memilih pasrah. Ramos menyerahkan semua keputusan yang diambil oleh petinggi klub terkait posisi pelatih. "Kami harus menghormati keputusan yang diambil dari atas (petinggi klub). Untuk saat ini kita harus menunggu, belum ada kepastian soal pelatih baru," kata eks pemain Sevilla.

Di sisi lain, Madrid dilaporkan telah menjalin hubungan dengan Antonio Conte untuk menjabat sebagai pelatih baru Karim Benzema dkk. Conte yang tengah menganggur usai dipecat Chelsea musim panas kemarin diprediksi siap mengambil tugas tersebut.

Pesepak bola 32 tahun pun mengaku rekan setimnya terbuka untuk menerima pelatih baru yang datang ke Santiago Bernabeu.

"Rasa hormat diterima dan bukan dipaksakan. Ada pelatih dengan siapa kami telah memenangkan gelar. Kemampuan seorang pelatih untuk mengelola ruang ganti lebih penting daripada pengetahuan mereka," kata dia.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement