REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mempertanyakan kepemimpinan wasit dalam laga Persib Bandung kontra PSMS Medan. Pertandingan yang dipimpin oleh Suhardianto berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan PSMS di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Jumat (9/11).
"Semua lihat, jutaan orang menonton, banyak yang bertanya 'kenapa dibiarkan (wasit)?' Bukan dibiarkan, mereka justru mancing kita supaya masuk ke lapangan," kata Umuh saat dihubungi usai pertandingan.
Umuh mempertanyakan bagaimana kinerja wasit di lapangan. "Dengan segala cara masuk gol ke kami, di mana-mana berhentikan dulu, tidak bisa langsung jalak, saya tidak mengerti," ujar Umuh heran.
Umuh menyatakan bahwa bukan permainan Persib yang buruk. Dia mencontohkan bagaimana Persib kalah telah dari Persebaya karena memang permainan Persib yang buruk. "Saat itu kami terima karena wasitnya tidak neko-neko, pemain waktu itu kurang tidak masalah, tidak protes, tapi sekarang orang lagi lengah tek langsung," jelas dia.
Umuh menilai jika kondisi seperti ini dibiarkan maka pesepakbolaan Indonesia akan tetap seperti ini. Hal tersebut sudah menjadi lingkaran yang tidak dapat diputus akar permasalahannya. '"Sebetulnya tadi bilang protes untuk wasit, tapi pasti tidak akan digubris, ini sama saat lawan Madura, sangat kecewa."