REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia Power sebagai anak perusahaan terbesar PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) kembali menunjukkan kehebatannya dalam ajang Indonesia Best Electricity Award (IBEA) 2018. Bersama salah satu Anak Perusahaannya yaitu PT Cogindo Daya Bersama yang meraih The Best O & M Company, Indonesia Power UJP Cilegon meraih The Best Power Plan>200 Megawatt (MW)- Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU).
Kepala Bidang Komunikasi Korporat PT Indonesia Power, Rahmi Sukma, mengatakan tropi diberikan oleh Wamen ESDM Archandra Tahar yang dalam kesempatan ini mengharapkan adanya peningkatan kualitas dan keterlibatan generasi milenial secara aktif di tahun berikutnya. "Tahun ini merupakan tahun keempat PT Indonesia Power mengikuti ajang IBEA (Indonesia Best Electricity Award ) 2018," ujarnya seperti dalam siaran pers.
Tahun ini dua Unit PT Indonesia Power yaitu UP Saguling dan UJP PLTGU Cilegon beserta anak perusahaan yaitu PT Cogindo Daya Bersama (CDB) berhasil menjadi finalis dalam ajang penghargaan bergengsi di bidang ketenagalistrikan ini bersama 38 perusahaan lainnya. Acara ini digelar di ballroom Hotel Bidakara Jakarta yang digelar bersama dengan pameran kelistrikan yang diikuti oleh beberapa perusahaan yang dilaksanakan dari tanggal 14 hingga 15 November 2018.
PT Indonesia Power melalui anak perusahaannya PT Cogindo Daya Bersama juga turut serta dalam pameran dengan menampilkan keunggulan-keunggulannya dalam bidang O & M Company. Dalam pameran tersebut Indonesia Power menggandeng mitra binaan UPJP Kamojang yaitu KOPI PELAGGIO yang merupakan kopi berkualitas premium jenis Arabica Java Preanger yang langka, yang hanya terdapat di lereng gunung Papandayan tepatnya di kampung pelag Garut di ketinggian 1300 mdpl.
