Kamis 29 Nov 2018 00:56 WIB

Rektor UBSI Periode 2018-2022 Dilantik

Rektor baru diminta lebih meningkatkan kualitas pendidikan Universitas BSI (UBSI).

Red: Irwan Kelana
Rektor UBSI, Mochamad Wahyudi (keempat dari kiri),   bersama jajaran Kepengurusan Yayasan BSI.
Foto: Dok UBSI
Rektor UBSI, Mochamad Wahyudi (keempat dari kiri), bersama jajaran Kepengurusan Yayasan BSI.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Yayasan Bina Sarana Informatika (BSI) menggelar acara pelantikan rektor Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) periode 2018-2022 bertempat di Aula Wisma BSI, Kaliabang Utara, Bekasi, Jawa Barat,  Senin (26/11). Pelantikan rektor itu menyusul dikeluarkannya surat keputusan perubahan Bina Sarana Informatika (BSI) menjadi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI).

Ketua Yayasan BSI Efriadi Salim melantik Dr  Mochamad Wahyudi MM, MKom, MPd sebagai rektor UBSI Periode 2018-2022. Ia menggantikan Direktur BSI, Naba Aji Notoseputro.

Siaran pers UBSI yang diterima Republika.co.id, Rabu (28/11) menyebutkan, pelantikan ini diawali dengan pemberian Surat Keputusan terkait pelantikan rektor baru. Acara pelantikan ini disaksikan oleh pengurus Yayasan BSI, Herman P Harsoyo, Efriadi Salim, Naba Aji Notoseputro dan Surahman, serta jajaran pimpinan dan civitas akademika UBSI dan  para undangan.

Sambutan Yayasan BSI  diwakili oleh Pembina Yayasan BSI Herman P Harsoyo. Ia  mengatakan, pelantikan rektor UBSI ini sebagai langkah awal setelah perubahan BSI menjadi UBSI.