REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai partai baru, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) beberapa kali mengusung isu-isu yang menyita perhatian publik. Hal ini membuat PSI mendapat cibiran, baik dari mitra koalisinya maupun pesaingnya.
Yang terakhir, PSI berencana menggagas larangan berpoligami bagi pejabat publik dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal itu dilakukan guna memperjuangkan keadilan bagi perempuan Indonesia.
"Kami akan memperjuangkan revisi atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 yang memperbolehkan poligami jika lolos ke parlemen," kata Ketua Umum PSI Grace Natali dalam keterangan remsi, Selasa (11/12).
Pernyataan itu diungkapkan Grace saat mengisi kegiatan 'Keadilan untuk Semua, Keadilan untuk Perempuan Indonesia' di Surabaya. Grace mengatakan, praktik poligami menyebabkan ketidakadilan bagi kaum hawa.