Rabu 02 Jan 2019 22:59 WIB

BPJS Kesehatan Jatim Fokus Tiga Program Utama di 2019

Salah satu fokus meningkatkan kemampuan pembiayaan jaminan kesehatan.

Warga mendaftar menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Kantor Cabang BPJS Kesehatan Jakarta Selatan, Jumat (21/9).
Foto: ANTARA/MUHAMMAD ADIMAJA
Warga mendaftar menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Kantor Cabang BPJS Kesehatan Jakarta Selatan, Jumat (21/9).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Deputi Direksi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Wilayah Jawa Timur Handaryo mengatakan pihaknya memfokuskan terhadap tiga program utama yang harus dilaksanakan tahun 2019. Ketiga fokus utamanya yakni meningkatkan kemampuan pembiyaan jaminan kesehatan, meningkatkan kepuasan peserta dan meningkatkan kapasitas operasional organisasi.

"Pada tahun ini, BPJS Kesehatan fokus pada tiga upaya yang paling utama," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Rabu (2/1).

Sebagai upaya meningkatkan kemampuan pembiayaan kesehatan maka diperlukan pengoptimalan melalui tiga pilar, yaitu risk pooling, revenue collection dan purchasing.

Sementara itu, sebagai salah satu upaya meningkatkan kepatuhan, BPJS Kesehatan mempermudah pembayaran premi dengan menggandeng sejumlah toko swalayan. BPJS juga menjalin kerja sama dengan perbankan melalui aplikasi pembayaran mobile banking.

BPJS, kata dia, juga membuat sistem autodebet yang memudahkan pembayaran peserta dan bekerja sama dengan perbankan. "Kami mendorong inklusi keuangan agar masyarakat banyak punya rekening bank," katanya.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement