REPUBLIKA.CO.ID, SIGI -- Gempa dan tsunami yang melanda sebagian wilayah Sulawesi Tengah, Palu, pada akhir September 2018 masih menyisakan kepedihan bagi masyarakat yang terkena musibah tersebut. Masih banyak keluarga yang belum mendapatkan tempat tinggal layak.
Bantuan dari pemerintah dan berbagai elemen terus berdatangan untuk recovery wilayah tersebut.
PT Asabri ( Persero) merupakan bagian dari BUMN turut serta berkontribusi dalam membantu masyarakat Palu, Sigi, Donggala dan sekitarnya yang terkena bencana, di bawah Pimpinan Sonny Widjaja (direktur utama). Melalui Program kerja samanya dengan Baznas, seluruh karyawan PT Asabri menyisihkan 2,5 persen penghasilannya setiap bulan untuk membantu seluruh saudara-saudara di nusantara yang membutuhkan.
Dana zakat untuk bantuan Palu tahap 1 telah terkumpul sebesar Rp 140 jutaan dan diserahkan pada bulan November 2018 ke Poso berupa paket sembako untuk para pengungsi di sana.
Tahap kedua, kembali digulirkan bantuan sebesar Rp 214,6 jutaan yang diberikan dalam bentuk hunian sementara (huntara) sebanyak 15 unit, ditambah pemberian bantuan melalui program CSR corporate berupa sarana-prasarana (satu dapur umum beserta peralatan, enam unit MCK, satu mushala, dan instalasi air) yang diperuntukkan bagi warga yang menempati.
Bantuan huntara ini dibangun di wilayah Desa Baliase, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi, Sulteng, dengan ukuran 3,6 x 6 meter persegi terdiri atas dua ruangan, berkonstruksi baja ringan. Ada 15 unit huntara yang dibangun sejak akhir November 2018 ini diberikan untuk 15 kepala keluarga.
Kamis (14/3), dilakukan penyerahan secara simbolis kunci huntara kepada perwakikan warga. Sonny Widjaja selaku Dirut dalam peresmian ini diwakili oleh Djoko Rachmadhy (sekretaris perusahaan) PT Asabri (Persero). Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Baznas Provinsi Sulawesi Tengah Dahlia S, Kapolres Sigi AKBP Wawan Sumantri, Danrem 132 Tadulako diwakili oleh Danramil Marawola Kapt Inf Ursan, serta wakil Pemda Sigi, dan tokoh masyarakat.
“Sinergi yang baik yang sudah diciptakan bersama Basnaz melalui zakat karyawan Asabri diharapkan akan dapat senantiasa membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan di seluruh pelosok nusantara," ujar Djoko.
Bantuan simbolis diserahkan oleh Djoko kepada Refli Syarif, perwakikan warga penerima manfaat. Semoga amanah yang diberikan dapat dijaga dan digunakan dengan baik dan dapat meringankan beban beban masyarakat yang terkena musibah untuk kehidupan yang lebih baik lagi pasca bencana tsunami.
Ikuti Whatsapp Channel Republika