Jumat 05 Apr 2019 00:06 WIB

Jokowi Ungkap Strategi Sederhana Menangkan Pilpres

Pada Kamis (14/4), Jokowi melaksanakan kampanye terbuka di Alun Alun Brebes, Jateng.

Calon Presiden petahana nomor urut 01 Joko Widodo mengancingkan lengan kemejanya usai menjalankan Salat Magrib berjamaah di Masjid Agung Brebes, Jawa Tengah, Kamis (4/4/2019).
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Calon Presiden petahana nomor urut 01 Joko Widodo mengancingkan lengan kemejanya usai menjalankan Salat Magrib berjamaah di Masjid Agung Brebes, Jawa Tengah, Kamis (4/4/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, BREBES -- Calon presiden (capres) nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan strategi kampanyenya usai kampanye terbuka di Alun Alun Brebes, Jawa Tengah, Kamis (4/4). Jokowi menegaskan, tidak ada yang aneh dari strateginya itu.

"Kita bekerja dari titik yang kira-kira bisa menambah untuk menambal. Kita tidak memiliki strategi yang aneh-aneh," kata Jokowi kepada wartawan saat ditemui usai shalat Maghrib di Masjid Agung Brebes.

Jokowi mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan kiat memenangkan Pilpres 2019 di Jateng. Menurut Jokowi, tim kampanye melihat angka-angka dan menentukan titik-titik kampanye melalui kalkulasi-kalkulasi.

"Di sini ada kemungkinan bisa didorong untuk menambah, kaya tadi di Tegal. Yang bisa didorong, ditambah, kita datangi. Kita ini sederhana kok," ungkap Jokowi.

Jokowi menutup rangkaian kampanye pada Kamis ini dengan bertemu para pendukungnya di Alun-Alun Brebes. Sebelumnya, Jokowi berkampanye di Kabupaten Tegal dalam guyuran hujan lebat.

Ribuan pendukungnya tetap bertahan hujan-hujanan hingga kampanye selesai. Jokowi pun berorasi dengan tubuh basah kuyup. Di atas panggung tanpa payung, hanya bermodal topi untuk mengatasi derasnya air hujan yang turun sore itu ia menyapa pendukungnya, "Dulu waktu kecil hampir setiap hari kehujanan. Saya sudah lebih dari 35 tahun enggak pernah kehujanan lagi kayak tadi," kata Jokowi kepada wartawan saat ditemui usai maghrib di Masjid Agung Brebes.

"Apakah tidak takut sakit? Ndak. Sehat, sehat. Kita ini kan memberi semangat. Masak rakyat hujan-hujanan, kita pakai payung? Ya enggaklah," jawab Jokowi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement