REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kampanye akbar pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) dimeriahkan dengan zikir hingga selawat badar yang dilantunkan oleh puluhan ribu massa pendukung, Ahad (7/4). Usai shalat tahajud dan shalat subuh berjamaah, puluhan ribu massa melaksanakan zikir dan doa bersama di GBK sejak pukul 05.15 WIB.
Puluhan ribu massa berpakaian serba putih memadati seluruh lapangan SUGBK, arus lalu lintas orang tersendat karena menumpuknya jumlah massa. Tidak hanya di lapangan massa yang terdiri dari perempuan dan laki-laki ini juga memadati tempat duduk Stadion GBK yang berkapasitas 75 ribu orang tersebut.
Latunan zikir dan selawat badar bergema secara berganti-gantian, dipimpin oleh para tokoh agama yang tergabung dalam ijtimak ulama Alumni 212. Selain zikir, doa dan selawat, acara kampanye akbar juga diisi oleh orasi sejumlah tokoh dan ulama yang hadir seperti Habib Syekh Bin Abdulqodir Assegaf (zikir), K.H Syuqron Makmun (tausiah), Habib Hanif (orasi).
Pukul 07.05 WIB massa bersiap untuk mendengarkan ceramah dari Ustadz Bakhtiar Nasir (UBN). Dalam orasinya UBN meminta massa menyalakan videonya untuk merekam setiap kegiatan yang berlangsung di Stadion GBK ini.
Hingga berita ini diturunkan, massa terus berdatangan memadati SUGBK, massa berdiri dan duduk di kursi stadion. Selain itu, di luar stasiun juga dipadati massa dari berbagai penjuru.
Tak hanya dipadati oleh massa kampanye, atribut kampanye seperti bendera partai politik, dan atribut lainnya menghiasi GBK. Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Suhendra Ratu Prawiranegara meyakini jumlah pendukung Prabowo-Sandiaga yang datang akan banyak.
Pemilihan Presiden 2019 diikuti oleh dua pasang calon. Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo dan Maruf Amin serta pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.