REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri mengatakan setiap warga negara setelah kemerdekaan memiliki kedaulatan rakyat. Rakyat yang berdaulat memiliki hak dan kewajibannya.
Artinya, dia mengatakan, setiap warga jika diminta negara melakukan pesta demokrasi, yakni pemilu maka harus menyambutnya dengan riang gembira. "Saya bersyukur Insyaallah semua akan berjalan dengan baik. Namanya pilihan, silakan pilih yang terbaik," katanya, Rabu (17/4).
Megawati menggunakan hak pilihya di TPS 62 RT 10 RW 04 di Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Rabu (17/4). Megawati mencoblos didampingi Puan Maharani dan Muhammad Prananda.
Berdasarkan pantauan, Mega memasuki Tempat Pemungutan Suara (TPS) sekitar pukul 10.06 WIB. Ketua umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menghabiskan sekitar lima menit di dalam bilik suara.
"Saya dan keluarga telah menjalankan kewajiban kami sebagai warha negara," kata Mega usai menggunakan hak pilihnya.
Sebelumnya, putri presiden pertama RI itu terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di nomor pertama. TPS yang terletak persis di depan rumah Megawati itu sudah dipenuhi warga yang mengantre sejak pagi. Mereka terlihat antusias gua menggunakan hak suara mereka
Kepolisian dan TNI juga berjaga di TPS. Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Indra Jafar yang berada di lokasi TPS 62 mengaku telah menyiapkan tiga ribu personel gabungan Polri dan TNI mengamankan seluruh TPS yang ada di Jakarta Selatan. Ribuan personel itu disebar di beberapa titik pemungutan suara.