REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Madura United FC melakukan uji coba terhadap dua pemain asing dari Jepang dan Liberia untuk mempersiapkan kompetisi Liga 1 2019 yang segera bergulir. Menurut Manajer Madura United FC Haruna Soemitro, dua pemain asing yang mengikuti uji coba di klub berjuluk Laskar Sape Kerrap itu adalah Shodai Nishikawa dan Sackie Teah Doe.
"Uji coba kedua pemain asing ini untuk menggantikan posisi Dane Melovanovic yang terpaksa kami putus kontraknya karena tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh PSSI," kata Haruna, Selasa (7/5).
Dane Milovanovic tidak lolos verifikasi karena ia hanya berpengalaman bermain di kasta kedua kompetisi domestik Australia dan statusnya amatir. Dengan demikian, sambung Haruna, Dane tidak memenuhi persyaratan, sebagaimana tertuang pada Pasal 29 ketentuan PSSI tentang Pemain Asing.
Menurut Haruna, Madura United sudah melakukan permohonan verifikasi terhadap Dane untuk memperjelas statusnya. Namun, faktanya ditolak dan dinyatakan tidak memenuhi persyaratan. "Alasan itulah yang menyebabkan Madura United harus mencari pengganti Dane," ujar dia.
Sementara, dua pemain asing asal Jepang dan Liberia yang kini sedang mengikuti uji tersebut, diharapkan bisa memenuhi kebutuhan Madura United, menggantikan posisi Dane Melovanovic.
Uji coba Sackie Teah Doe dan Shodai Nishikawa berlangsung sejak beberapa hari lalu dan keduanya telah bergabung mengikuti latihan di Stadion Gelora Bangkalan.
Menurut Haruna, pihak manajemen dan pelatih Madura United nantinya akan menetapkan satu di antara keduanya yang dinilai layak dan mampu memenuhi kebutuhan tim untuk mengarungi Liga 1 2019. "Target kami, tanggal 11 Mei 2019, kami sudah bisa menetapkan siapa di antara mereka yang dinilai mampu dan bisa memenuhi kebutuhan tim," katanya.