REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU), menetapkan hasil Pemilu 2019 untuk Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Rabu (15/5). Berdasarkan penetapan tersebut, paslon capres-cawapres Prabowo-Sandiaga Uno unggul dari paslon capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf Amin.
Komisioner KPU, Hasyim Asy'ari, mengatakan, hasil perolehan suara untuk Pemilu 2019 di Sultra telah sah. "Kita tetapkan pemilu untuk provinsi Sultra sah," ujar Hasyim, saat rapat pleno terbuka di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu siang.
Ketua KPU Provinsi Sultra La Ode Abdul Natsir, menyampaikan, hasil perolehan suara pilpres untuk paslon capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin sebesar 555.664 suara. Sementara itu, capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga Uno meraih 842.117 suara.
"Jumlah suarah sah untuk pilpres sebanyak 1.397.781 suara, sedangkan jumlah suara tidak sah sebanyak 27.625 suara. Jumlah suara sah dan tidak sah pilpres 1.425.406
suara," jelas La Ode.
Kemudian, jumlah pemilih pilpres di Sultra sebanyak 1.796.827 orang. Jumlah pengguna hak pilih untuk pilpres sebanyak 1.425.406 orang.
Selain menetapkan hasil pilpres, KPU juga mengesahkan hasil pileg DPR RI untuk dua dapil di Sultra. Dari hasil pileg, tercatat perolehan suara Golkar paling tinggi (203.794 suara). Kemudian, disusul PDIP (183.197 suara) dan Partai Demokrat (163.688 suara).
Urutan hasil perolehan suara parpol di Sultra
Golkar: 203.794 suara
PDIP: 183.197 suara
Demokrat : 163.684 suara
PAN: 158.621 suara
Gerindra: 151.872 suara
Nasdem: 95.522 suara
PKS: 85.423 suara
PPP: 65.284 suara
PKB: 60.902 suara
PBB: 33.562 suara
Partai Berkarya: 28.189 suara
Perindo: 20.479 suara
PSI: 17.682 suara
Hanura : 12.039 suara
Partai Garuda: 6.226 suara
PKPI: 1.498 suara
Jumlah suara sah dan tidak sah
Jumlah seluruh suara sah : 1.287.972 suara
Jumlah tidak sah : 1.34.873 suara
Jumlah seluruh suara sah dan tidak : 1.422.845 suara