REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Rumah Yatim memberikan ratusan paket perlengkapan sekolah untuk siswa SD Wangunwari, Kabupaten Tasikmalaya. Melalui program patungan untuk berbagi, Rumah Yatim berkerja sama dengan OVO, Grab, dan Tokopedia memberikan 100 paket alat tulis kepada 100 siswa.
Relawan Rumah Yatim, Solehudin mengatakan, bantuan tersebut ditujukan untuk membantu memenuhi kebutuhan sarana pendidikan bagi siswa di pelosok Jawa Barat. “Untuk bantuan ini, kita fokuskan di daerah-daerah pelosok atau perkampungan, karena kondisi anak-anak sangat membutuhkan sekali,” ungkapnya, Rabu (17/7).
Solahudin mengatakan, saat menerima bantuan, anak-anak sangat bahagia dan antusias, mengingat masa-masa tahun ajaran baru akan segera dimulai. Bantuan perlengkapan sekolah ini, kata dia, diharapkan dapat mendukung dan meningkatkan semangat anak-anak untuk belajar.
Bantuan itu juga diharapkan mampu meningkatkan rasa percaya diri anak-anak saat kembali ke sekolah. Dia menambahkan, lewat program bantuan tersebut, Rumah Yatim berupaya lebih menyisir ke daerah-daerah perkampungan atau pelosok Jawa Barat.
Di Depok, bantuan perlengkapan sekolah baru juga diberikan Rumah Yatim Jabodetabek untuk 40 anak yatim dan dhuafa di Desa Lewinanggung dan Desa Kadu Pugur. Relawan Rumah Yatim Jabodetabek, Ali Ridwan mengatakan, seluruh anak penerima bantuan kebanyakan berasal dari keluarga prasejahtera.
Orang tua mereka, kata Ali, rata-rata hanya bekerja sebagai buruh tani dan buruh kasar harian lepas. Bantuan tersebut diharapkan bisa memenuhi kebutuhan pendidikan anak akan perlengkapan sekolahnya, sambungnya.
"Jika bukan kita yang memerhatikan mereka (anak yatim dan dhuafa) lalu siapa lagi, bantuan ini memang kecil tapi sangat berarti bagi mereka," kata Ali.
"Semoga apa yang Rumah Yatim berikan sedikitnya bisa membantu kebutuhan mereka agar tetap besemangat," ujarnya.