REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Muhammad Tulus, penyanyi solo yang akrab disapa Tulus, menjadi pembuka penampilan di We The Fest Stage. WTF adalah salah satu panggung terbesar di festival musik tahunan yang berlangsung dari 19 hingga 21 Juli 2019, di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Penyanyi 31 tahun itu tidak keberatan, bahkan lebih bersemangat saat pengunjung We The Fest 2019 menyumbangkan suara mereka, melafalkan lirik lagu-lagunya. Saat membawakan lagu aransemen Yovie Widianto, Adu Rayu, yang dinyanyikan bersama Glenn Fredly, Tulus menantang penonton untuk menggantikan porsi menyanyi rekan duetnya.
"Kira-kira kalau saya ajak teman-teman menyaingi merdunya Glenn Fredly, bisa nggak?"
Bukan cuma sekali Tulus mengajak penonton menyanyi bersama yang dibalas dengan sorakan girang."Saya minta teman-teman nyanyi bareng lebih keras lagi ya?" pinta Tulus yang disambut meriah ketika intro "Sewindu" dari album debutnya terdengar.
Dari lagu lama yang rilis delapan tahun silam, Tulus mengajak penonton melantunkan lagu yang ia diperkenalkan pada publik tahun lalu, Labirin. Antusiasme penonton membuatnya menyunggingkan senyum lebar. "Terima kasih sudah nyanyi keras-keras!"
Dia juga membawakan Ruang Sendiri,Teman Hidup, Jangan Cintai Aku Apa Adanya, Lagu Untuk Matahari, dan Manusia Kuat. Penyanyi yang akan menggelar konser intim pada akhir Juli itu adalah bagian dari penampil hari terakhir We The Fest 2019 yang dimeriahkan juga oleh Dipha Barus, Feast, Dekat, Kunto Aji, Joji dan Rae Sremmurd.