Ahad 04 Aug 2019 13:46 WIB

Djarot Ungkap Ahok Belum Tertarik Terjun ke Politik Lagi

Menurut Djarot Ahok mengakui 'cacat' usai tersandung kasus penistaan agama.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Andri Saubani
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok (kanan) di rumah dinas Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi (kiri kedua), Jakarta Pusat, Selasa (30/4) sore.
Foto: Republika/Mimi Kartika
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok (kanan) di rumah dinas Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi (kiri kedua), Jakarta Pusat, Selasa (30/4) sore.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menyampaikan, pada semua pihak agar tak perlu takut dengan kiprah mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok di dunia politik. Djarot mengungkapkan, Ahok sudah mengakui bahwa dirinya 'cacat' usai tersandung kasus penistaan agama.

"Beliau belum habislah (di dunia politik). Tapi beliau mengakui dia cacat. Dia mengakui sendiri. Makanya bagi para elite partai enggak usah gelisah, enggak usah takut," kata Djarot di Kantor DPP PDIP,  Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (3/8).

Baca Juga

Djarot mengatakan, bahwa Ahok belum berminat untuk kembali masuk ke dunia politik atau menjadi pejabat publik. Hal disampaikan Ahok saat berbincang dengan Djarot.

"Kalau (Ahok) ngomong-ngomong sama saya sih beliau masih belum tertarik untuk masuk di dalam jabatan-jabatan politik, jabatan-jabatan publik. Beliau masih belum berminat untuk masuk kesana," kata eks wakil Ahok saat memimpin Jakarta itu.

Sebelumnya, muncul isu agar Ahok menjadi menteri di kabinet Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin. Mengenai peluang itu, Ahok mengatakan dirinya tidak akan menjadi pejabat publik dan karir politiknya juga sudah selesai setelah tersangkut kasus penistaan agama.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement