Jumat 16 Aug 2019 19:46 WIB

Gisel Iri Gading Marten tidak Pernah Disindir Warganet

Gisella mengaku iri terhadap Gading Marten yang tidak pernah dinyinyir warganet.

Artis pemeran film Laundry Show Gisella Anastasia saat berkunjung ke Republika, Jakarta, Kamis (24/1).
Foto: Republika/Prayogi
Artis pemeran film Laundry Show Gisella Anastasia saat berkunjung ke Republika, Jakarta, Kamis (24/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gisella Anastasia merasa iri terhadap Gading Marten yang tidak pernah disindir oleh warganet karena sering bepergian. Sementara baginya yang terjadi lebih sering sebaliknya.

"Mas Gading lagi ke Bali, nih. 'Tuh, kalau bapaknya ke Bali, enggak ada yang nyinyir.' Kalau saya yang ke Bali, (saya) dibilang puber," kata Gisel ditemui dalam acara ulang tahun Rafathar di Jakarta, Jumat (16/8).

Meski demikian, Gisel mengaku tidak terlalu memikirkan pendapat warganet sebab hal tersebut akan mengganggu pikirannya.

"Kalau dipikirin, kita pusing juga. Dengan kesibukan, (komentar itu) lewat gitu aja. By the time, (aku) sudah terbiasa. Atau nanti berjalan dengan waktu, kehidupan aku berubah seperti apa kita enggak tahu. Jadi ya, (aku) menjalani aja sebaik-baiknya," kata Gisel.

Jebolan ajang pencarian bakat Indonesian Idol itu mengaku masih saling berbagi tugas menjaga dan merawat putrinya, Gempita Nora Marten, bersama Gading.

"Bapaknya (Gempita) ke Bali, saya sama anaknya. Nanti dia (Gading) pulang, pasti akan sangat rindu dan ketemu lagi sehari-dua hari," jelas kekasih Wijaya Saputra atau Wijin itu.

"Tapi kalau sama bapaknya, kan kadang bapaknya main ke rumah. Kadang Gempi nginep. Kadang kalau saya ke luar kota, bapaknya yang ke rumah atau gimana. Seperti keluarga, janjian enaknya gimana," lanjutnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement