Selasa 27 Aug 2019 14:53 WIB

YBM PLN dan Askar Kauny Gelar Pelatihan Menghafal Alquran

YBM PLN dan Askar Kauny mengadakan Road Show Indonesia Bercahaya selama empat bulan.

Red: Irwan Kelana
Master trainer dari Askar Kauny, Ustaz Bobby Herwibowo  Lc  (kanan) dan Ustaz Habiburrahim  Lc (kiri).
Foto: Dok Askar Kauny
Master trainer dari Askar Kauny, Ustaz Bobby Herwibowo Lc (kanan) dan Ustaz Habiburrahim Lc (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN menggelar kegiatan Pelatihan Menghafal Alquran Semudah Tersenyum. Mengambil tema ‘Indonesia Bercahaya’, YBM PLN menggandeng Askar Kauny sebagai bentuk partisipasi YBM PLN dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang dekat dengan Alquran dan mencintainya.

Kegiatan tersebut diadakan di Masjid Agung Ukhuwwah Bandung, Ahad (25/8).  “YBM PLN sebagai lembaga pengelola ZIS (zakat, infak, sedekah) di lingkungan PT PLN (Persero) memiliki misi memberikan informasi, pembelajaran, pemberdayaan dan pembinaan kepada mustahik dan masyarakat luas. Hal itu sejalan dengan motto Askar Kauny yaitu Menebar Ilmu Berbagi Manfaat,” kata Herry Hasanudin mewakili YBM PLN dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Ahad (25/8).

Ia menambahkan, melalui pelatihan Metode Kauny ini, YBM PLN berharap  akan semakin tinggi minat masyarakat untuk menghafal Quran dan semakin banyak penghafal Quran yang lahir dari kegiatan ini yang dapat mengajarkan dan menyebarkan ilmu ini kepada masyarakat luas. “Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mendukung program Maghrib Mengaji yang diusung oleh Pemerintah Daerah Jawa Barat,” ujarnya.

photo
Sekitar 800 peserta mengikuti Pelatihan Menghafal Alquran Semudah Tersenyum, yang diadakan oleh Askar Kauny dan YBM PLN di Masjid Agung Ukhuwwah Bandung.

Dalam pelatihan ini para penemu cara menghafal Alquran semudah tersenyum dan Master Trainer dari Askar Kauny yaitu Ustaz Bobby Herwibowo  Lc dan Ustadz Habiburrahim  Lc mengenalkan Metode Kauny ini di hadapan sekitar 800 orang jamaah yang hadir. Ustaz Bobby dan Ustaz Habib mengajak seluruh jamaah untuk membuktikan bahwa menghafal Alquran sesungguhnya tidaklah sulit.

“Metode Kauny membuat Anda tidak hanya hafal ayatnya, tapi Anda semua juga akan paham arti ayatnya,” kata Ustaz Habib.

Lebih lanjut, ia menyampaikan,  memahami makna ayat membuat seorang Muslim  dapat memahami apa maksud yang Allah sampaikan dalam Alquran.  “Sehingga,  kita dapat mengamalkan petunjuk-petunjuk Allah itu dalam kehidupan kita sehari-hari,” ujarnya.

Metode Kauny adalah cara menghafal Alquran dengan isyarat dan gerakan tangan. Dijelaskan oleh Ustaz Bobby,  dalam Surat Yasin ayat 65 Allah menyebutkan, ‘Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan tangan-tangan mereka berkata kepada Kami dan kaki-kaki mereka memberi kesaksian terhadap apa yang telah mereka usahakan.”

“Ayat ini mengilhami saya bahwa tangan dapat menyimpan memori yang lebih banyak dibandingkan otak manusia. Isyarat dan gerakan tangan juga tidak akan membebani otak, sehingga ayat-ayat Alquran akan lebih mudah dihafal,” jelas Ustaz Bobby.

Ia mengemukakan, kegiatan Pelatihan Menghafal Alquran di Bandung kali ini merupakan bagian pertama dari rangkaian Road Show Indonesia Bercahaya. “Selama empat  bulan ke depan YBM PLN dan Askar Kauny akan menyambangi Menado, Samarinda, Batam dan Lombok,” ungkapnya.

photo
Salah satu peserta terbaik yang mendapatkan hadiah umrah.

Sebagai apresiasi terhadap peserta terbaik, dhuafa dan belum pernah umrah, YBM PLN menyediakan tiga  paket umrah. Hal ini diungkapkan oleh Iwan Purwana, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, pada sesi terakhir kegiatan Pelatihan Menghafal Alquran Semudah Tersenyum.

Ia menyebutkan, seleksi peserta terbaik dilakukan dalam tiga  sesi. Dua  peserta terbaik dipilih melalui seleksi di lokasi pelatihan, sedangkan satu  peserta terbaik diseleksi melalui media sosial dan akan diumumkan dalam dua  hari ke depan di Facebook Askar Kauny dan YBM PLN.

“Ari Jamari Santani dan Samsul Arifin terpilih menjadi dua  peserta terbaik di lokasi. Keduanya berprofesi sebagai guru,” kata Iwan Permana.

Turut hadir dalam acara ini Drs  H  Bambang Sukardi Msi,  mewakili  Pemerintah Kota Bandung. Ia menyampaikan rasa syukurnya menyaksikan ratusan jamaah yang antusias mengikuti pelatihan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement