REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kejuaraan pencak silat Paku Bumi Open (PBO) kembali diselenggarakan oleh pihak PPS Padjadjaran Nasional. Kali ini mengambil lokasi di Kabupaten Sumedang tepatnya di Gor Futsal ITB Jatinangor.
PBO kali ini merupakan penyelenggaraan yang ke-7, dimana pihak panitia bekerja sama dengan beberapa lembaga olaharaga pemerintah seperti KONI Jawa Barat, Pengda IPSI Jawa Barat, PP PON Kemenpora RI dan pihak lainnya. Mereka besenergi untuk melestarikan salah satu budaya bangsa, yaitu pencak silat.
SD Juara Bandung tetap berupaya aktif diberbagai kejuaraan, begitu pula untuk PBO ke-7 dengan mengirim kontingen yang terdiri dari satu manager atau head coach, tiga pelatih pendamping , dan sepuluh pesilat.
Hasilnya SD Juara Bandung meraih 1 emas dan 7 perak, di PBO ke-7 ini dengan rincian mendali emas atas nama M Ilyas (tunggal putra), mendali perak atas nama Bilqis (tunggal putri), Firyal, Azkia (tanding puyri) Fatih, Raihan, Azzam, Luthfi (tanding putra). Raihan mendali di PBO 7 ini SD Juara Bandung mengalami penurunan terutama dikelas tanding.
Hal ini tentunya menjadi sorotan pihak pengelola ekskul karena dikejuaraan-kejuaraan sebelumnya SD Juara Bandung mampu merebut medali emas yang signifikan dikelas tanding. Tentu hal tersebut akan menjadi evaluasi bagi semua pihak agar prestasi ekskul silat SD Juara Bandung tetap terjaga.