Selasa 15 Oct 2019 07:24 WIB

Rektor IPB Ungkap Syarat Kemajuan Bangsa

IPB University bertekad untuk menginspirasi dunia pada tahun 2023.

Rep: Nugroho Habibi/ Red: Dwi Murdaningsih
Rektor IPB University, Dr Arif Satria menandatangani dan membacakan Deklarasi Komitmen Kebangsaan di Grha Widya Wisuda Kampus (GWW) IPB Dramaga Bogor, Senin (14/10).
Foto: Dok IPB University
Rektor IPB University, Dr Arif Satria menandatangani dan membacakan Deklarasi Komitmen Kebangsaan di Grha Widya Wisuda Kampus (GWW) IPB Dramaga Bogor, Senin (14/10).

REPUBLIKA.CO.ID,  bnbnBOGOR -- Rektor IPB University Dr Arif Satria, mengungkapkan ukuran kemajuan suatu bangsa. Dia menyatakan, terdapat tiga hal penting yang harus diperhatikan untuk mendorong bangsa yang maju.

"Pertama inspirasi. Inspirasi adalah proses bagaimana cara mengubah orang lain menuju kemajuan. Sehingga inspirasi yang baik harus ditopang dengan adanya kreasi," kata Arif di Grha Widya Wisuda Kampus (GWW) IPB Dramaga Bogor, Senin (14/10).

Baca Juga

Kedua, lanjut Arif, yakni inovasi. Melalui komitmen untuk terus berinovasi, IPB tidak mungkin tumbuh tanpa adanya integritas. Dengan Integritas inilah, kata Arif, IPB University dapat membangun kepercayaan sehingga dengan mudah bisa berkolaborasi.

Arif menambahkan, poin terkhir, yakni integritas harus dibangun dengan nilai-nilai luhur terutama pada nilai-nilai ketuhanan. Dengan tiga hal tersebut, Arif menyatakan, IPB University bertekad untuk menginspirasi dunia pada tahun 2023.

"Mari semua mahasiswa untuk menggali inovasi yang didasari nilai-nilai integritas dan nilai-nilai pancasila yang kita anut bersama," katanya.

Selain itu, Arif mengatakan pihaknya juga telah menyediakan tempat untuk mempererat tali kebinekaan yakni melalui asrama mahasiswa. Arif mengatakan, IPB mampu membangun komunikasi lintas budaya yang dapat merekatkan bagsa melalui asrama mahasiswa.

"Sehingga tidak dipertanyakan lagi komitmen Indonesia untuk merawat kebangsaan, IPB solid untuk terus maju membangun bangsa," katanya.

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB University Dr Drajat Martianto menegaskan IPB University bukan sarang kelompok radikal. Dia menyatakan, IPB University merupakan kampus kebhinekaan sejak berdirinya sampai dengan sekarang.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement