CIREBON, AYOBANDUNG.COM -- Dua terduga teroris kembali diamankan di Kota Cirebon. Kediaman masing-masing pun digeledah Tim Densus 88 Antiteror Polri, Jumat (18/10/2019).
Kedua terduga teroris yang diamankan masing-masing berinisial A dan W. Keduanya diketahui telah diamankan pada Kamis (17/10/2019).
Terduga teroris A diamankan di Jalan Suratno, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon. Sementara, terduga kedua W diamankan di area parkiran (basement) salah satu pusat perbelanjaan, Asia Toserba, Kota Cirebon.
Setelah penangkapan, Tim Densus 88 Antiteror Polri bersama Polres Cirebon Kota menggeledah kediaman A di Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon. Penggeledahan juga dilakukan di kediaman W di Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon.
AYO BACA : Polri: Empat Terduga Teroris Baru Diamankan di Wilayah Jabar
Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy mengungkapkan, kedua terduga teroris itu disinyalir masih berhubungan dengan kedua terduga teroris lain yang telah lebih dulu diamankan. Mereka seluruhnya disangkakan masih satu jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Cirebon.
"Kedua terduga yang ditangkap ini masih satu jaringan dengan yang sudah ditangkap sebelumnya, yakni jaringan JAD Cirebon," ungkapnya seusai penggeledahan.
Petugas sendiri menyita sejumlah barang bukti, di antaranya senjata tajam jenis belati, busur panah, buku-buku, bahan kimia yang diduga racun tikus, serta sebuah topeng 'berekspresi' mirip Joker.
Sementara, Roland menjelaskan penangkapan terhadap W dilakukan setelah diduga pula sebagai anggota JAD. W diamankan petugas saat sedang bersama kakaknya.
AYO BACA : Terduga Teroris Terbanyak di Jabar, DPRD Minta Masyarakat Waspada
Namun, Roland memastikan, tidak ada bom di Asia Toserba saat penangkapan W sebagaimana beredar di aplikasi perpesanan, Kamis (17/10/2019). "Tak ada bom dari penangkapan kemarin (Kamis). Kakak W yang saat itu sedang bersama yang bersangkutan (W) hanya teriak saja," jelasnya.
Selain kediaman A dan W, tim juga menggeledah sebuah rumah kos-kosan di Jalan Sutawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon.
Penggeledahan di Sutawinangun dilakukan setelah diduga kos-kosan itu dijadikan tempat tinggal salah satu terduga teroris berinisial O yang sudah diamankan di Bandung.
O diketahui disinyalir sudah berniat melukai anggota Polri. Meski belum ada keterangan resmi yang memastikan kabar tersebut, Roland meyakinkan, Tim Densus 88 masih dalam tahap penyelidikan.
"Masih dalam penyelidikan Tim Densus, yang pasti semuanya masih satu jaringan JAD," tegasnya.
AYO BACA : Polri: 90% Teroris Tertangkap Telah Berbaiat ke ISIS Secara Online