REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR -- Antusiasme para peserta Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 yang diadakan di Solo Raya terlihat tinggi. Total sebanyak 863 pebulutangkis muda bersaing untuk berebut super tiket di GOR RM Said, Ahad (27/10).
PB Djarum terus konsisten menggelar audisi demi menjaring bibit terbaik atlet bulutangkis Indonesia. Tahun ini gelaran tersebut tetap berlangsung dengan meriah, khususnya di Solo Raya yang digelar sejak 27 Oktober hingga 29 Oktober 2019.
Seperti sebelumnya, para peserta harus menjalani serangkaian prosesi penyaringan ketat dari 12 anggota tim pencari bakat. Nantinya, mereka akan kembali bersaing di putaran final yang dimainkan di Kudus pada 20-22 November.
"Animo peserta sangat tinggi, termasuk di Solo Raya," kata Ketua PB Djarum Yoppy Rosmini dihadapan media, Ahad (27/10).
Yoppy menambahkan bibit atlet di Solo Raya sangat tinggi. Hal tersebut terlihat saat pebulutangkis di Solo Raya mendominasi jumlah peserta yang meraih super tiket ke putaran final di Kudus. Pada tahun 2018 Solo Raya menyumbangkan 48 peserta dari total 219 pebulu tangkis.
"Harapan kami itu terus terjaga dan jumlahnya semakin banyak. Terlebih, legenda bulu tangkis juga banyak yang berasal dari sini," ungkap dia.
Adapun peserta dari Jawa Tengah dan Jawa Timur menjadi kontestan terbesar pada perhelatan audisi di Solo Raya, Karanganyar. Sebelum berlangsung di Solo Raya, audisi umum sudah digelar di beberapa tempat seperti Bandung, Purwokerto, dan Surabaya.