REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor, Jawa Barat mengajak warga pelosok desa melek teknologi. Hal itu agar warga bisa berperan aktif menyukseskan program-program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
Kabid Pengelola Komunikasi dan Informasi Publik pada Diskominfo Kabupaten Bogor, Yunita Mustika Putri mengatakan, program Pemkab Bogor yang dirangkum dalam Pancakarsa akan maksimal berjalan ketika pemerataan teknologi sudah sampai ke pelosok desa. "Kita meyakini bahwa partisipasi masyarakat dalam pembangunan merupakan salah satu prasyarat untuk keberhasilan proses pembangunan. Karena, masyarakat menjadi bagian integral dari penyelenggaraan pemerintah Kabupaten Bogor," ujarnya dalam kegiatan sosialisasi di kantornyadiCibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (29/10).
Pada masa kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Bogor, Ade Yasin-Iwan Setiawan, Pemkab Bogor memiliki program utama bernama Pancakarsa. Program tersebut rangkuman dari lima visi pokok, seperti karsa Bogor cerdas, Bogor sehat, Bogor maju, Bogor membangun, serta Bogor Berkeadaban.
"Seluruh karsa dimaksud merupakanlangkah maju arah pembangunan yang menunjukkan adanya gerakan besar di berbagai sektor," kata Yunita.
Ketua Komite Perencana Pembangunan Strategis Kabupaten Bogor Saepudin Muhtar di tempat yang sama menjelaskan bahwa Pemkab Bogor sangat membutuhkan dukungan masyarakat untuk menyukseskan Pancakarsa. “Program Pancakarasa ini harus menjadi solusi dari permasalahan rakyat yang ada, mulai dari masalah pendidikan, kesehatan, pembangunan, kemajuan, dan sosial di masyarakat," kata pria yang akrab disapa Gus Udin itu.
Kepala Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan Institut Pertanian Bogor (IPB) University Sofyan Sjaf mengatakan, untuk merealisasikan Pancakarsa harus diiringi dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Kabupaten Bogor hingga pelosok desa. “Harus berbasis data dan teknologi digital, sehingga untuk mewujudkan Program Pancakarsa ini benar-benar tepat sasaran sesuai kebutuhan dan kepentingan masyarakat. Jika masyarakatnya sudah terdidik, keberhasilan akan tercapai dengan maksimal,” katanya Sofyan.