REPUBLIKA.CO.ID, NAJRAN -- Kota Najran masih menjadi salah satu pusat budaya yang terkenal di Arab Saudi. Kota itu memiliki Istana Al-Aan yang terbuat dari lumpur. Istananya terletak di kawasan perbukitan.
Istana Al-Aan tetap menjadi salah satu karya arsitektur gemilang di Arab. Apalagi dengan gaya unik pembangunan dan ornamen warna putihnya. Istana tersebut mempunyai gerbang utama dan menara pantau.
Mulanya, istana dibangun pada 1688 dari lumpur di puncak gunung Al-Aan. Tujuannya sekaligus melindungi kota tua itu. Nama istana diambil dari lokasi desa disana.
Penduduk setempat merasa bangga dengan kehadiran Istana Al-Aan yang menjadi ciri khas daerahnya. Pemerintah Arab juga mendukung lewat otoritas yang membidangi turisme dan kebudayaan nasional (SCTH). Istana Al-Aan menjadi destinasi turis dan memutar ekonomi disana.
Direktur Jenderal SCTH Najran, Saleh Mohammed Al-Marih mengatakan Istana Al-Aan merupakan salah satu destinasi utama di Arab. Bangunan tersebut terus dijaga keasliannya dengan sejumlah rehabilitasi agar tidak rusak dimakan waktu.
"Langkah ini merupakan bagian dari inisiatif nasional untuk mengembalikan bangunan bersejarah seperti sediakala," katanya dilansir dari Arab News, Kamis (28/11).