REPUBLIKA.CO.ID, TAGAYTAY -- Tim skateboard Indonesia melancarkan protes kepada pihak penyelenggara SEA Games 2019 Filipina. Hal itu karena penyelenggara baru melakukan tes doping satu hari setelah tim skateboard meraih medali.
"Ini tidak wajar. Tes doping seharusnya dilakukan setelah pertandingan. Sekarang sudah lewat satu hari tapi diminta lakukan tes," kata Pelatih Kepala Timnas Skateboard, Jo Jaya Charles Kusuma di Tagaytay, Filipina, Ahad (8/12).
Atlet Indonesia Sanggoe Darma Tanjung sukses merebut medali emas nomor street. Sanggoe memperoleh nilai tertinggi yakni 21.2 poin, mengungguli atlet Filipina yang meraih 20.6 poin serta Thailand dengan 19.1 poin.
Meski demikian, kata pria yang akrab dipanggil Charlie, usai perlombaan pihak panitia penyelenggara tidak meminta tes doping untuk semua peraih medali termasuk atlet dari tuan rumah Filipina.