Senin 09 Dec 2019 08:10 WIB

Hindari 6 Jalur Puncak Malam Tahun Baru, Mana Saja?

6 jalur puncak akan ditutup pada malam tahun baru.

Rep: Nugroho Habibi/ Red: Nashih Nashrullah
Penutupan enam jalur puncak untuk memberikan keleluasan menikmati tahun baru. Foto jalur Puncak (ilustrasi)
Foto: Republika/Musiron
Penutupan enam jalur puncak untuk memberikan keleluasan menikmati tahun baru. Foto jalur Puncak (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Polres Bogor mempersiapkan datangnya pelaksanaan car free night (CFN) di jalur Puncak yang akan dilaksanakan pada Selasa (31/12) pukul 18.00 WIB sampai Rabu (01/01) pukul 06.00 WIB. Dalam pelaksanaan CFN, Polres Bogor akan menutup jalan di enam titik yakni, Pos Interchange 1 B, SPBU Patung ayam dari arah Ciawi, RM Cimory, SPBU Ussu, Simpang Taman Safari, dan Gunung Mas. 

Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Muhammad Fadli Amri, menjelaskan penutupan tersebut merupakan salah satu upaya untuk menghindari penumpukan (Overload) kendaraan yang akan merayakan tahun baru di jalur Puncak. 

Baca Juga

Fadli mengatakan, pihaknya telah melakukan sosialisasi persiapan CFN agar masyarakat lebih mengetahui tentang pelaksanaan kegiatan CFN. "Dengan adanya CFN memiliki tujuan membatasi kendaraan yang akan menuju ke Puncak pada saat malam Tahun baru 2020 serta mengimbau kepada masyarakat yang akan mengarah ke puncak untuk dapat mengikuti waktu penutupan tersebut," kata Fadli, Ahad (8/12). 

Fadli meminta masyarakat yang ingin berlibur atau melintasi jalur Puncak dapat berangkat sebelum waktu penutupan. Sebab, setelah tenggat waktu yang ditentukan tak akan ada kendaraan roda empat yang diperbolehkan untuk melintas.

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan instansi terkait yang tergabung dalam forum LLAJ (Lalu Lintas Angkutan Jalan) Kabupaten Bogor termasuk juga PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia),” ujar Fadli.

Kapolres Bogor, AKBP M Joni, menjelaskan  CFN merupakan program tahunan. Menurutnya, upaya tersebut demi keamanan dan kelancaran lalu lintas di jalur Puncak. “Oleh karenanya kami perlu melakukan rekayasa-rekayasa arus sehingga bisa bermanfaat bagi semua golongan dan kepentingan” ujar Joni.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement