CEKNRICEK.COM -- Warganet khususnya penggemar serial Star Trek dihebohkan dengan kabar yang menyebutkan sutradara kawakan, Quentin Tarantino masih berpikir ulang untuk untuk menyutradarai film terbaru Star Trek. Padahal, sebelumnya Tarantino disebut-sebut akan menggarap versi rating R (restricted atau terbatas) film ini, berkolaborasi dengan sutradara kawakan lainnya, JJ Abrams dan penulis skenario Mark L Smith.
“Saya mungkin akan menjauh dari (proyek) itu, tapi kita akan lihat nanti. Saya belum memutuskan sepenuhnya, atau berbicara dengan siapa pun yang terlibat. Tidak ada keputusan yang resmi,” kata Tarantino seperti dilansir Deadline.
Penggemar Star Trek begitu antusias awalnya setelah mendengar kolaborasi Tarantino dan Abrams. Keduanya selama ini dikenal sebagai sutradara kawakan dengan film-film kelas wahid.
Beberapa film Tarantino yang mendunia antara lain Kill Bill volume 1 (2003) dan volume 2 (2004), Inglourious Basterds (2009), Django Unchained (2012), The Hateful Eight (2015), dan tentunya yang baru rilis tahun ini, Once Upon a Time in Hollywood.
Baca Juga: Quentin Tarantino, Master Film Non-linier
Sementara Abrams, selain film Star Trek (2009) dan Star Trek Into Darkness (2013), dirinya juga dikenal untuk film Mission: Impossible III (2006), Super 8 (2011), Star Wars: The Force Awakens (2015), dan tentunya film yang hari ini, Rabu (18/12) rilis di Indonesia, Star Wars: The Rise of Skywalker (2019).
Tarantino sendiri disebut tertarik mengembangkan naskah dengan Smith lantaran kecintaannya terhadap film dan acara orisinal Star Trek, khususnya karakter James T Kirk yang diciptakan William Shatner dan Gene Roddenberry. Tak heran apabila penggemar Star Trek menantikan kolaborasi Tarantino dan Abrams.
Belakangan, muncul spekulasi Tarantino tidak jadi menyutradarai film ini, sementara Smith akan menyerahkan naskahnya dan melakukan banyak pengembangan untuk pembuat film lainnya. Smith sendiri selama ini dikenal sebagai penulis skenario The Revenant (2015) bersama dengan Alejandro G. Inarritu.
BACA JUGA: Cek OLAHRAGA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
Editor: Farid R Iskandar