Senin 06 Jan 2020 16:48 WIB

Pemprov DKI akan Robohkan Bangunan Ambruk di Slipi

Kondisi bangunan sudahnya dinyatakan tidak aman dan layak pakai.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Teguh Firmansyah
Kondisi gedung yang roboh di Jalan Brigjen Katamso, Slipi, Jakarta Barat, Senin (6/1).
Foto: Thoudy Badai_Republika
Kondisi gedung yang roboh di Jalan Brigjen Katamso, Slipi, Jakarta Barat, Senin (6/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memutuskan untuk merobohkan bangunan runtuh di Slipi, Jakarta Barat. Saat ini, bangunan empat lantai yang runtuh pada Senin (6/1) pagi, ambruk sebagian. Pemerintah berencana untuk merobohkan seutuhnya bangunan tersebut.

"Iya mau dirobohkan nunggu alat eskavator sedang berjalan ke lokasi," kata Lurah Kota Bambu Selatan, Muhadi di Jakarta, Senin (6/1).

Baca Juga

Dia mengatakan, Pemrpov bersama dengan Suku Dinas Sumber Daya Air dan Satpol PP tengah berjalan menuju lokasi kejadian perkara. Namun, menurutnya, ekskavator yang akan digunakan untuk merobohkan bangunan saat ini masih tersendat kemacetan arus lalu lintas.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta Hendra Sudirman mengatakan, saat ini tim dilapangan tengah menunggu keamanan sampai tim yang berwenang hadir untuk melakukan perobohan. Hal tersebut, sambung dia, mengingat samping kanan dan kiri bangunan roboh tersebut ada rumah warga.

Dia memastikan evakuasi warga sudah selesai dilakukan dan tidak ada korban tertinggal dalam reruntuhan tersebut. Dia mengatakan, Basarnas bersama dengan tim K-9 kepolisian juga sudah melakukan pencarian terakhir.

"Jadi proses meyakinkan bahwa sudah 90 persen tidak ada korban yang tertinggal di reruntuhan tersebut harus kita lalui," kata Hendra.

Menurutnya, peristiwa robohnya bangunan tersebut melukai tiga orang yang tengah berada di luar bangunan yakni pengendara dan penumpang ojek online serta satu warga lansia yang tengah melintas. Aparat juga telah mengevakuasi tiga pegawai toko waralaba serta lima orang Media Relation Officer (MRO).

Pantauan Republika.co.id di lapangan, petugas Basarnas tengah mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan guna merobohkan bangunan tersebut. Kepolisian dan TNI juga sudah ada dilokasi guna membantu pengamanan proses perubuhan bangunan tersebut.

Sebuah bangunan tiga lantai di Jalan Brigjen Katamso RT 04 RW 09, Kelurahan Kota Bambu Utara, Slipi, Jakarta Barat roboh pada Senin (6/1). Berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, posisi bangunan tersebut memang diketahui sudah miring sejak dua tahun lalu.

Basarnas sebelumnya mengungkapkan bahwa penyebab runtuhnya bangunan empat lantai itu karena tidak memiliki sistem pembuangan air di setiap lantai. Bangunan telah menyerap air terlalu banyak saat musim penghujan ini tetapi tidak memiliki saluran pembuangan air.

Kondisi bangunan tersebut saat ini dinyatakan tidak aman. Kondisi tulang-tulang bangunan juga sudah tidak tersambung satu sama lain. Tulang serta beton gedung juga sudah terlalu tua dan terlihat lapuk serta basah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement