REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Asosiasi Industri Kreatif Depok (AIKD) diharapkan dapat membantu dongkrak perekonomian warga. AIKD berperan penting dalam meningkatkan perekonomian.
"Terutama membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam mendongkrak taraf ekonomi warga," ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris usai mengukuhkan pengurus baru periode 2019-2022 di Gedung BJB Kota Depok, Rabu (29/1).
Dia menambahkan, Pemkot Depok memang terbantu dengan AIKD. "Apalagi jumlah pesertanya terus bertambah yaitu dari hanya 50 anggota sekarang sudah sampai 400 anggota. Walaupun ekonomi negara sedang lesu, tapi omzet angotanya tetap naik. Ini yang disebut berkah," tuturnya.
Diutarakan Idris, pihaknya juga mempersilahkan anggota AIKD untuk memanfaatkan gedung ekonomi kreatif yang terdapat di alun-alun . Dengan harapan dapat membantu meningkatkan omzet penjualannya.
"Saya juga berharap AIKD memiliki anggota dan industri di berbagai kecamatan. Karena memang kita ketahui hampir seluruh gerai mereka ada di pusat Kota Depok," terangnya.
Ketua Umum AIKD terpilih, Markiyat Berlian menuturkan, dalam mengembangkan industri para anggota, pihaknya rutin menggelar pelatihan, kursus, sharing bisnis, dan coaching.
"Upaya ini sekaligus untuk merekrut anggota baru. Dari 2016-2019 sudah mencapai 443 anggota. Target kami dalam dua tahun ke depan mencapai 2.000 anggota," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika