Sabtu 01 Feb 2020 20:04 WIB

Pelita Jaya Beri Kekalahan Keenam pada Amartha Hangtuah

Pelita Jaya Bakrie dominan dalam rebound dan sukses menundukkan Hangtuah 84-65.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Center Pelita Jaya Bakrie Dior Lowhorn (kiri).
Foto: DOK IBL
Center Pelita Jaya Bakrie Dior Lowhorn (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelita Jaya Bakrie memberi kekalahan keenam beruntun bagi Amartha Hangtuah. Dalam lanjutan IBL Pertamax 2020, Sabtu (1/2), di Mahaka Square Kelapa Gading Jakarta, Dior Lowhorn dkk menang dengan skor 84-65.

Ini merupakan kekalahan keenam beruntun yang diderita Hangtuah. Dari tujuh laga yang dimainkan, Abraham Wenas dkk baru sekali memetik kemenangan. Satu-satunya kemenangan diraih Hangtuah saat seri pertama di Semarang. Kala itu Hangtuah menang over time 115-109 dari Satya Wacana Salatiga.

Pelita turun dengan formasi Kevin Bridgewaters, Katon Adjie Baskoro, Valentino Wuwungan, Govinda Saputra, dan Dior Lowhorn berhadapan dengan Hangtuah yang menampilkan Laqavious Cotton, Lucky Abdi, Emilio Parks, Abraham Wenas, dan Muhammad Surya Jayadiwangsa.

Hangtuah membuka angka, namun Pelita mampu mengejar dan memimpin pada lima menit pertama 10-8. Kuarter pertama akhirnya ditutup dengan keunggulan Pelita 18-10.

Pada kuarter kedua, Pelita melejit pada lima menit awal dan tidak memberi kesempatan Hangtuah mencetak angka. Pelita memimpin 27-18 dan akhirnya menutup babak pertama dengan angka 41-29.

Memasuki kuarter ketiga, Pelita masih memimpin pada lima menit awal, 52-40. Valentino Wuwungan dkk akhirnya menutup kuarter ini dengan keunggulan 63-50.

Pelita terus menjaga marjin pada kuarter terakhir. Lima menit terakhir Pelita unggul 76-58. Keunggulan terus bertahan hingga akhir pertandingan 84-65.

Pelita Jaya Bakrie dominan dalam rebound dan sukses menundukkan Amartha Hangtuah 84-65. Pelita melakukan 58 rebound berbanding 40 rebound yang dilakukan Hangtuah.

"Kami memang ingin dominan dalam rebound dan itu yang jadi kunci kemenangan," kata pelatih Pelita, Ocky Tamtelahitu.

Keunggulan rebound menggantikan turn-over yang 19 kali dilakukan timnya. "Hari ini semua melakukan tugasnya dengan bagus," kata Ocky.

Pelita, lanjut Ocky, memang memberikan perhatian khusus kepada mesin poin Hangtuah, Laqavious Cotton. "Defense kami bagus dan semua pemain memberi kontribusi," jelasnya.

Dior Lowhorn mencetak double double dengan 33 poin dan 17 rebound. "Kami gagal menghentikan Lowhorn, padahal sudah dipersiapkan game plan menjaga dia, tapi gagal," kata asisten pelatih Hangtuah, Ary Sapto.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement