REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH -- FIFA mengumumkan rencana memangkas jatah jumlah pemain yang dapat dipinjamkan klub dalam satu waktu. Klub seperti Chelsea dan Manchester City setelah dikritik karena banyaknya pemain yang mereka pinjamkan tiap musim. Musim lalu saja, banyak pemain Chelsea yang ditarik kembali ke klub, khususnya pemain muda, karena larangan transfer UEFA.
Dikutip dari Marca, Jumat (28/2), pembatasan diberlakukan untuk peminjaman internasional, di mana hanya pemain yang berusia 22 tahun atau lebih yang diizinkan. Jumlahnya pun dibatasi jadi hanya boleh delapan pemain yang dipinjam maupun dipinjamkan untuk masing-masing klub sejak musim 2020/21.
Jumlah itu akan kembali turun pada musim 2022/23. Badan sepak bola dunia itu sudah mengenalkan pembayaran kompensasi latihan sebagai bagian dari biaya transfer. Pembayaran ini akan masuk ke Yayasan FIFA sebagai retribusi biaya transfer.
Sistem ini dibuat untuk mendorong dan mengapresiasi usaha klub dalam perkembangan pemain. Meskipun, sebelumnya ada beberapa proses transfer yang memasukan klausul untuk kompensasi pengembangan pemain. Namun uangnya masuk ke klub yang menjual pemain tersebut.