REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi dan musisi Katy Perry mengambil pendekatan lebih chill untuk pernikahannya mendatang. Pelantun lagu "Never Really Over" berbicara tentang perkembangan rencana pernikahan dengan kekasihnya, Orlando Bloom.
Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, penyanyi berusia 35 tahun itu menyebut dirinya bridechilla sebagai lawan dari bridezilla.
“Orlando dan saya dipersatukan dengan cara kami. Ini bukan tentang pesta, ini tentang pertemuan bersama orang-orang yang akan meminta pertanggungjawaban kami, ketika segalanya menjadi sangat sulit,” kata Perry dilansir di People.com, Selasa (3/3).
Baginya, pernikahan adalah tentang menantang diri menjadi sosok yang terbaik. Perry dan Bloom yang mengalami pasang surut hubungan sejak 2016 itu, bertunangan pada 14 Februari tahun lalu.
Sebuah sumber yang dekat dengan pasangan itu mengatakan, Perry dan Bloom masih tetap merahasiakan hari besar mereka. Namun, pasangan itu ingin mengikat ikatan dalam pernikahan yang kecil dan intim.
“Orlando telah merencanakan ini untuk sementara waktu. Dia ingin semuanya menjadi istimewa,” kata sumber terdekat Bloom.
Sebelumnya, Perry menceritakan bagaimana aktor “The Pirates of the Caribbean” itu melamarnya. Rupanya, pria berusia 43 tahun itu meminta izin terlebih dahulu pada orang tua Perry.
Kemudian, Bloom melamar Perry di restoran Italia, sembari menyantap pasta. Saat itu, Bloom tidak mengenakan sepatu tenis kesukaannya. Bahkan, Bloom mencukur bersih kumis dan berewok.
Perry mengatakan dirinya dan Bloom naik helikopter. Dia lantas diminta untuk menikah dengan Bloom. Pasangan itu lalu mendarat di sebuah gedung yang ramai dengan keluarga dan teman-teman, serta aneka rupa bunga.
Bloom dan Perry pertama kali terlihat bersama pada Januari 2016 di Golden Globes. Kemudian pada Mei 2016, Perry mengumumkan hubungan mereka di Instagram pribadinya.
Namun pasangan itu berpisah pada Februari 2017. Kemudian tahun berikutnya, pasangan itu bersama lagi.