REPUBLIKA.CO.ID, DENHAAG -- Dua bayi beruang kutub tampil pertama kalinya dihadapan publik di kebun binatang Belanda. Namun, lantaran wabah virus corona sedang merebak, tidak ada penonton yang melihat penampilan perdana kedua bayi kembar tersebut.
Dua bayi berusia tiga setengah bulan itu tidak menerapkan jaga jarak (social distancing) seperti yang dianjurkan pemerintah Belanda. Pada Rabu (18/3) dua bayi dan induk mereka keluar dari ruang bersaling Kebun Binatang Ouwehands.
Keduanya mengapit ibu mereka yang bernama Freedom. Mereka mengeksplor dunia luar untuk pertama kalinya sejak mereka lahir pada 27 November 2019 lalu.
Dalam video yang dirilis kebun binatang, Freedom terus mengawasi bayi-bayinya. Ia menjilati kepala mereka ketika sedang menyusu.
Bayi-bayi itu produk program kembang biak Eropa yang bertujuan membantu melestarikan satwa yang dilindungi. Jenis kelamin kedua bayi beruang kutub tersebut belum diketahui.
Tampaknya akan diketahui ketika mereka mulai berenang. Kebun binatang itu sudah memiliki dua beruang kutub jantan yang bernama Yuku dan Atlas dan dua betina yang bernama Yura dan Nova.
Kebun binatang Ouwehands yang terletak di pusat kota Rhenen terpaksa di tutup hingga 6 April mendatang. Karena pemerintah melarang perkumpulan di atas 100 orang.