REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA — Anggota Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Purwakarta, dr Elitasari Kusuma Wardani mengumumkan perkembangan penyebaran Covid-19 di Purwakarta. Terdapat penambahan jumlah pasien positif di wilayah Kabupaten Purwakarta yang sebelumnya berjumlah dua orang.
"Hingga hari ini, Ahad 5 April 2020, kami mencatat, terdapat 209 orang dalam pemantauan (ODP), 6 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 3 orang yang terkonfirmasi positif covid-19, untuk yang meninggal dunia masih kosong," kata dr Elitasari dalam siaran persnya.
Karena masih tingginya migrasi atau hilir mudik orang dari wilayah zona merah ke wilayah Kabupaten Purwakarta, mengakibatkan tingginya angka orang yang dinyatakan berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Sebagai upaya percepatan penanggulangan wabah virus corona di wilayah Kabupaten Purwakarta. Gugus Tugas Covid-19 setempat, hingga kini tengah melakukan rapid testing (pemeriksaan) dan tracing (pelacakan) bagi warga yang kontak erat dengan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
"Pada Sabtu, 4 April 2020 kemarin, sebanyak 67 orang telah yang mendaftar online via Pikobar dan 24 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Orang Tanpa Gejala (OTG) telah dilakukan rapid test, dan hasilnya; Semuanya dinyatakan negatif," tuturnya.
Menurutnya, saat ini Purwakarta masih dinyatakan relatif aman, belum masuk zona merah maupun wilayah tansmisi lokal. Untuk itu, sangat penting agar semua pihak tetap menjaga teritorial Purwakarta tetap kondusif. Warga diminta tetap melakukan upaya jaga jarak (physical distancing), agar tetap aman dan terhindar dari penularan Covid-19.