Senin 13 Apr 2020 11:09 WIB

Covid-19, Jokowi Ingatkan Masyarakat Saling Gotong Royong

Menurut Jokowi, jika ada pasien positif diisolasi, tetangganya harus membantu.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ratna Puspita
Presiden Joko Widodo.
Foto: Republika/Wihdan
Presiden Joko Widodo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan masyarakat agar menumbuhkan sikap bergotong royong dan saling membantu menghadapi pandemi Covid-19 saat ini. Ia mengatakan, gotong royong dan partisipasi saling membantu bisa ditumbuhkan dari bawah. 

"Ini penting sekali,” kata Jokowi saat membuka rapat terbatas laporan tim gugus tugas Covid-19 di Istana Merdeka, Senin (13/4).

Baca Juga

Ia mencontohkan sikap gotong royong yang dilakukan oleh masyarakat di Cimahi, Jawa Barat. Masyarakat membantu anggota masyarakat lain yang sedang menjalani isolasi mandiri karena dinyatakan positif terjangkit corona.

“Saya sangat senang sekali kemarin melihat misalnya di Cimahi. Kerukunan antartetangga sangat baik. Yang positif diisolasi, tetapi tetangganya membantu,” ujar dia.

Menurut dia, sikap kegotongroyongan di masyarakat inilah yang sangat diperlukan kini saat menghadapi wabah corona. Dengan demikian, masyarakat justru tidak mengucilkan masyarakat lain jika terdapat pasien yang dinyatakan positif terjangkit corona.

“Hal-hal seperti ini, kegotongroyongan seperti ini, terus kita gaungkan sehingga benar-benar kalau ada isolasi mandiri, kalau ada pasien positif, yang ada di sebuah kampung, betul-betul bukan malah dikucilkan, tetapi kanan-kirinya bisa tolong-menolong,” kata dia. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement