REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menyalurkan 1.000 Alat Pelindung Diri (APD) dan 500 alat rapid test untuk RSUD Daya Kota Makassar. Penyaluran alat kesehatan ini untuk menangani pasien COVID-19 di wilayah tersebut.
"Kami datang, kami lihat apa yang kurang. Kami tambah APD seribu. Kami kasih rapid test, untuk awal kami berikan 500," kata Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah di Makassar, Senin (13/4). Ia mengharapkan dengan teknologi yang dimiliki rumah sakit, juga sudah bisa melakukan uji laboratorium awal sambil menunggu resminya dari Balai Laboratorium Kesehatan," kata Nurdin Abdullah.
Nurdin menyampaikan Pemprov Sulsel memberikan dukungan penuh kepada Pemkot Makassar karena sudah menyediakan ruangan khusus pasien Covid-19. Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Kota Makassar yang dinilai secara diam-diam telah mempersiapkan rumah sakit khusus Covid-19.
"Kami lihat kesiapan rumah sakit ini, walaupun tempat tidurnya hanya 30. Tetapi ini betul-betul integriti mulai perawatan PDP dan positif. Sedangkan yang paling penting, ruangan ICU nya yang sangat luar biasa," jelasnya.
Menurut dia, ruangan di RSUD Daya Kota Makassar telah masuk standar WHO atau Badan Kesehatan Dunia dan sudah siap untuk melayani pasien Covid-19. "Saya lihat memang standar WHO sudah jalan, jadi kita tidak ragukan lagi bahwa rumah sakit Makassar ini sudah siap 100 persen untuk menerima pasien baik PDP maupun positif," ujarnya.
Nurdin optimistis pemulihan kondisi pasien negatif maupun positif corona yang dirawat di rumah sakit tersebut akan lebih cepat. Ini karena tempat dan ruangan yang representatif. "Tapi kita berharap tentu dengan melihat fasilitas yang ada, saya yakin dari positif dan negatif itu pasti cepat, karena tempatnya sangat representatif dan saya yakin orang-orang isolasi di sini betah, karena fasilitasnya sangat mantap," tambahnya.