Rabu 15 Apr 2020 09:36 WIB

Rilis Emoji Terbaru 2021 Diundur Akibat Corona

Penundaan ini tidak berdampak pada emoji baru yang akan hadir pada September 2020.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Qommarria Rostanti
Emoji (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Emoji (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Pandemi corona nyatanya juga berdampak besar pada emoji, karakter gambar yang biasa digunakan saat berbincang di media sosial (medsos) atau layanan pesan singkat. Akibat Covid-19, jadwal perilisan versi baru emoji akan diundur.

Unicode Consortium yang mengelola perilisan emoji untuk publik menyampaikan, tidak ada emoji versi baru yang akan dirilis pada 2021. Konsorsium menunda kehadiran serangkaian versi baru emoji dari Unicode Standard tahun depan hingga 2022.

Penundaan dari konsorsium sebenarnya hanya enam bulan, yakni Maret 2021 hingga September 2021. Akan tetapi, dampak dari jadwal tersebut, pengembang tidak akan memiliki cukup waktu untuk membuat emoji baru hingga tahun berikutnya.

Setiap tahun, emoji dari Unicode Standard biasanya mendapat persetujuan Unicode Consortium pada Januari. Selanjutnya, seluruh ikon bisa tersedia di seluruh perangkat pada September, ketika versi baru iOS dan sistem operasi Android diumumkan.

"Dalam kondisi saat ini, kami mendengar kontributor kami memiliki banyak kendala. Demi kepentingan para sukarelawan dan organisasi yang bergantung pada ini, kami memutuskan menunda tanggal rilis kami," ujar Presiden Konsorsium, Mark Davis.

Meski demikian, penundaan rilis 2021 tersebut tidak berdampak pada emoji baru yang akan hadir pada September 2020. Serangkaian emoji pada "Unicode's 13.0 standard" itu akan memuat 117 karakter baru, dilansir di laman CNN.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement