Rabu 15 Apr 2020 16:08 WIB

Laks Muda TNI Dr Amarulla Octavian Resmi Jabat Rektor Unhan

Unhan berperan sebagai think tank dalam menjawab perkembangan jaman

Menteri Pertahanan RI H. Prabowo Subiakto memimpin acara Serah Terima Jabatan sekaligus pelantikan Rektor Universitas Pertahanan dari Letjen TNI Dr. Tri Legionosuko, S.IP., M.A.P kepada Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D., bertempat di Gedung Bhineka Tunggal Ika, Kemhan RI Jakarta Pusat. Rabu, (15/4).
Foto: istimewa
Menteri Pertahanan RI H. Prabowo Subiakto memimpin acara Serah Terima Jabatan sekaligus pelantikan Rektor Universitas Pertahanan dari Letjen TNI Dr. Tri Legionosuko, S.IP., M.A.P kepada Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D., bertempat di Gedung Bhineka Tunggal Ika, Kemhan RI Jakarta Pusat. Rabu, (15/4).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -– Menteri Pertahanan RI H. Prabowo Subiakto memimpin acara Serah Terima Jabatan sekaligus pelantikan Rektor Universitas Pertahanan dari Letjen TNI Dr. Tri Legionosuko, S.IP., M.A.P kepada Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D., bertempat di Gedung Bhineka Tunggal Ika, Kemhan RI Jakarta Pusat. Rabu, (15/4).

Dalam proses sertijab Rektor Unhan dilakukan penandatanganan berita acara pengangkatan sumpah dan serah terima jabatan dari Letjen TNI Dr. Tri Legionosuko, S.IP., M.A.P kepada Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D. Laksamana Muda TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D. sebelumnya menjabat sebagai Danseskoal, sedangkan Letjen TNI Dr. Tri Legionosuko, S.IP., M.A.P melanjutkan pengabdian sebagai dosen Tetap Unhan.

Menurut Menhan RI, kegiatan serah terima jabatan ini mengandung makna penting dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi organisasi Kemhan. Kegiatan ini tentunya merupakan bagian dari dinamika organisasi di lingkungan Kemhan. Selain itu, juga dimaksudkan untuk menjamin kesinambungan proses penyelenggaraan tugas dan fungsi pertahanan negara.

Ditegaskan  Menhan RI, jabatan yang baru saja diserahterimakan merupakan suatu kehormatan dan penghargaan dari hasil pertimbangan dan penilaian matang Pimpinan yang harus dapat dipertanggungjawabkan melalui karya nyata di lapangan. Hal tersebut perlu guna peningkatan kinerja satuan agar dapat dicapai berbagai perubahan yang mengarah kepada terwujudnya tata kelola kepemerintahan yang lebih baik. Berlangsungnya perubahan, pembaharuan dan peningkatan kinerja satuan dalam menjalankan tugas organisasi akan sangat ditentukan oleh rasa tanggung jawab, kepedulian dan kreatifitas yang tinggi dari pejabat yang dipercaya memiliki kompetensi yang tepat.

Atas nama pemerintah dan pimpinan Kemhan, Menhan mengucapkan selamat kepada Laksamana Muda TNI Dr. A. Octavian, S.T. M.Sc., D.E.S.D. sebagai Rektor Unhan, keberhasilan yang telah dicapai pejabat lama hendaknya dapat dipelihara dan ditingkatkan di masa mendatang, sebagai Rektor Unhan yang baru agar melaksanakan tugas dengan baik dan optimal. 

Kepada Letnan Jenderal TNI Dr. Tri Legionosuko, S.IP., M.AP atas nama pimpinan dan seluruh warga Kemhan, Menhan juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi, loyalitas dan karya serta pengabdian yang telah ditunjukkan selama bertugas, dengan memiliki kualitas kepemimpinan dan manajerial yang tinggi serta memiliki integritas dalam membantu pimpinan Kemhan dalam mengelola penyelenggaraan sistem pertahanan negara.

Hal yang menjadi perhatian Menhan adalah keberadaan Unhan selaku think tank Kemhan dalam menjawab setiap perkembangan dan dinamika situasi baik nasional, regional maupun internasional sangat dibutuhkan. Pengkajian dan penelitian yang dilakukan  Unhan, di samping untuk memperkaya khasanah pengetahuan secara umum, juga secara khusus dapat menjadi bahan masukan dalam memperkuat kebijakan pertahanan negara.

Prosesi sertijab dan pelantikan Rektor Unhan hanya dihadiri oleh Wakil Menteri Pertahanan Wahyu Sakti Trenggono, Sekjen Kemhan Laksdya TNI Dr, Agus Setiadji, S.A.P., M.A, Irjen Kemhan Letjen TNI Ida Bagus Purwalaksana, S,I,P., M.M dan Warek III Bid. Kerjasama dan Kelembagaan Unhan Mayjen TNI Dr. Hipdizah, S.Adm., M.Si. Selama sertijab tetap memperhatikan protokol kesehatan yang telah ditentukan antara lain physical distancing, menggunakan masker dan sarung tangan, dan tidak ada tamu undangan. Pejabat dan tamu undangan menyaksikan melalui video conference. 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement