Rabu 15 Apr 2020 22:11 WIB

Kebun Binatang di Jerman Buat Daftar Hewan akan Disembelih

Lockdown telah memakan biaya kebun binatang khas Jerman Rp 8,6 miliar per minggu.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Muhammad Fakhruddin
Ilustrasi kebun binatang di Jerman yang sepi akibat lockdown.
Foto: EPA
Ilustrasi kebun binatang di Jerman yang sepi akibat lockdown.

REPUBLIKA.CO.ID,BERLIN -- Kebun binatang yang seharusnya ramai di hari libur Paskah kini sepi akibat lockdown dan mengalami kesulitan sehingga harus meminta sumbangan. Seorang direktur kebun binatang di Jerman utara bahkan mengakui bahwa beberapa hewan mungkin harus menjadi makanan hewan lain, jika kebun binatang ingin selamat.

"Kami telah membuat daftar hewan yang harus disembelih terlebih dahulu," kata Verena Kaspari dari Kebun Binatang Neumünster dilansir di BBC, Rabu (15/4).

Kaspari mengatakan, hal itu akan menjadi pilihan terakhir dan tidak menyenangkan. Tetapi itu tetap saja tidak akan menyelesaikan masalah keuangan.

Apalagi anjing laut dan penguin membutuhkan sejumlah besar ikan segar setiap hari. "Jika itu yang terjadi, aku harus mematikan hewan, daripada membiarkan mereka kelaparan. Paling buruk, kita harus memberi makan beberapa hewan kepada yang lain." kata Kaspari.