Warta Ekonomi.co.id, Bogor
Zoom dinilai berbahaya sampai dilarang di sejumlah negara. Namun, aplikasi itu masih bisa tergolong aman jika Anda memasang pengaturan dengan benar.
Perlu diketahui, Zoom telah menyertakan sejumlah fitur untuk menjaga privasi konferensi daring. Namun, fitur itu sulit ditemukan, khususnya bagi para pengguna baru.
Untuk itu Warta Ekonomi merangkum sejumlah langkah untuk menjaga keamanan konferensi daring di Zoom, dikutip dari The Verge, Senin (20/4/2020):
Baca Juga: Kenapa Zoom Berbahaya? Ini Loh 6 Alasannya
1. Gunakan ID rapat dan kata sandi yang unik
Jika Anda mengadakan rapat untuk beberapa orang, sebaiknya gunakan ID rapat biasa dan gunakan kata sandi terpisah. Untuk melakukannya, buka Zoom versi web, berikut ini caranya:
- Di halaman utama Zoom, klik 'My Account' di sudut kanan atas, lalu pilih 'Host a Meeting'.
- Masukkan tanggal, waktu, dan durasi konferensi video (akun gratis hanya memiliki waktu 40 menit).
- Cari 'Meeting ID' dan pilih 'Generate Automatically', setelahnya, Anda akan mendapat ID unik.
- Centang opsi 'Require a Password'. Sandi bisa ditentukan secara acak ataupun dibuat sendiri.
- Centang pilihan 'Enable Waiting Room' agar pembuat rapat bisa mengontrol peserta yang dapat mengikuti konferensi daring.
- Pilih 'Save'.
- Penyelenggara rapat dapat melihat seluruh opsi yang telah ditentukan. Selanjutnya, sebar undangan kepada para peserta. Lalu, mulai rapat.
2. Gunakan ruang tunggu virtual
Fitur ini memungkinkan penyelenggara rapat memeriksa seluruh peserta sebelum mereka bisa mendapatkan akses. Ibaratnya, penyelenggara rapat berperan sebagai 'penjaga keamanan'. Fitur tersebut bertujuan memastikan siapapun yang muncul dalam rapat benar-benar peserta yang diundang, bukan peretas atau penyusup.
3. Aktifkan fitur 'Lock Meeting'
Jika Anda sebagai penyelenggara sudah memastikan tidak ada penyusup dalam rapat, silakan aktifkan fitur 'Lock Meeting' lewat menu keamanan di bagian bawah layar.
Bila fitur itu diaktifkan, tidak ada lagi orang yang bisa masuk ke dalam rapat, sekalipun ia memiliki ID dan kata sandi rapat tersebut.
4. Matikan fitur 'Berbagi Layar/Share Screen'
Hal ini dilakukan untuk mencegah hal-hal tak diinginkan, seperti yang terjadi di beberapa kelas daring para pengguna Zoom. Namun, jika Anda bisa menjamin tak ada peserta yang 'iseng' menampilkan gambar tidak layak melalui fitur 'Share Screen', Anda bisa kembali mengaktifkan fitur tersebut.