Selasa 21 Apr 2020 20:18 WIB

Jubir: Covid-19 di Indonesia Meluas di 257 Kabupaten/Kota

Total 37 laboratorium untuk uji tes Covid-19 yang berasal dari 257 kabupaten/kota

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menyampaikan keterangan pers. Perkembangan kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga Selasa (21/4) hari ini berjumlah 7.135 orang. Jumlah kasus itu tersebar di 34 provinsi dan meluas di 257 kabupaten/kota, lebih banyak dibandingkan hari sebelumnya di 250 daerah.
Foto: ANTARA/Nova Wahyudi
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menyampaikan keterangan pers. Perkembangan kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga Selasa (21/4) hari ini berjumlah 7.135 orang. Jumlah kasus itu tersebar di 34 provinsi dan meluas di 257 kabupaten/kota, lebih banyak dibandingkan hari sebelumnya di 250 daerah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perkembangan kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga Selasa (21/4) hari ini berjumlah 7.135 orang. Jumlah kasus itu tersebar di 34 provinsi dan meluas di 257 kabupaten/kota, lebih banyak dibandingkan hari sebelumnya di 250 daerah.

"Seluruh provinsi telah terdampak, kabupaten/kota yang terdampak meningkat menjadi 257 kabupaten/kota," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (21/4).

Baca Juga

Yurianto mengatakan, 7.135 orang terkonfirmasi positif berasal dari pengujian 50.370 spesimen dari 46.173 orang. Dari jumlah tersebut, hasil positif sebanyak 7.135 sementara hasil negatif 39.038 orang.

Ia mengatakan, saat ini jumlah laboratorium yang beroperasi ada 37 laboratorium. Dari pemeriksaan juga, perhitungan data yang dihimpun dari seluruh dinas kesehatan provinsi, ada 186.330 orang dalam status orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 16.763.

"Ini adalah data akumulatif yang kami kumpulkan dari dinas kesehatan seluruh Indonesia, angka inilah yang kemudian akan kita jadikan prioritas untuk pengecekan laboratorium," ujar Yurianto.

Karena itu, ia mengajak semua masyarakat mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19 dengan tetap tinggal di rumah, menggunakan masker saat harus ke luar rumah dan mengisolasi diri bagi mereka yang merasakan ada gejala Covid-19.

Sebab, dengan semua pihak bergotong-royong dan bersatu melawan Covid-19 dari pusat hingga ke daerah, bahkan sampai tingkat RW/RT yang lebih kecil yakni keluarga, maka penularan Covid-19 bisa ditekan.

Hingga hari ini, dari kasus positif 7.135 orang, pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 95 orang, sehingga total menjadi 842 orang. Di sisi lain, terdapat penambahan pasien meninggal dunia sebanyak 26 sehingga total meninggal saat ini sebanyak 616 orang.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement