Jumat 24 Apr 2020 03:20 WIB

Dua Pasien Covid-19 di Magelang Sembuh

Dua pasien positif Covid-19 di Magelang dinyatakan sembuh dan boleh pulang

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Dua pasien positif Covid-19 di Magelang dinyatakan sembuh dan boleh pulang. Ilustrasi.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Dua pasien positif Covid-19 di Magelang dinyatakan sembuh dan boleh pulang. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG - Dua orang pasien positif virus corona (Covid-19) di Magelang dinyatakan sembuh dan dibolehkan pulang. Keterangan ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Magelang dr. Sri Harso.

"Kedua pasien tersebut sejak 7 April 2020 telah diisolasi di RSUD Budi Rahayu Magelang," katanya di Magelang, Kamis.

Baca Juga

Sri Harso menjelaskan pasien dinyatakan sembuh setelah dilakukan tes swab dua kali berturut-turut dengan hasil negatif. "Hasil swab ulangan dari dua orang yang di karantina di RSUD Budi Rahayu sudah keluar. Sudah 2 kali berturut-turut hasilnya negatif. Dinyatakan sembuh dan sudah pulang," terang Sri.

Pasien sembuh itu adalah laki-laki berusia 51 tahun warga Kelurahan Magersari, Kecamatan Magelang Selatan, Kota Magelang. Dia pulang pada Selasa (21/4).

Kemudian satu pasien lagi sembuh adalah laki-laki berusia 33 tahun. Dia juga warga Kelurahan Magersari dan masih berada di rumah sakit menunggu pengurusan administrasi sebelum pulang.

Selain dua pasien itu, masih ada satu lagi pasien positif Covid-19 yang masih menunggu hasil ulangan swab keluar. Dia adalah pasien laki-laki berusia 48 tahun yang merupakan warga Kampung Karangkidul, Kecamatan Magelang Selatan.

"Semua pasien positif Covid-19 riwayat pulang dari Gowa (Sulawesi Selatan)," ungkap Sri.

Data terkini Dinas Kesehatan Kota Magelang per Rabu (22/4) pukul 18.00 WIB menyebutkan jumlah pasien positif Covid-19 mencapai 10 orang. Rinciannya, pasien dirawat lima orang, pulang dipantau satu orang, pulang sembuh satu orang, dan meninggal dunia tiga orang.

Dari lima pasien positif yang dirawat itu, satu orang merupakan pasien baru yakni pasien wanita warga Kelurahan Wates. Ia memiliki riwayat pulang dari ikut pelatihan di Bandung, sama dengan pasien positif warga Karangkidul, Kelurahan Rejowinangun Selatan. "Pasien positif baru saat ini dirawat di RST dr Soedjono," kata Sri Harso.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement