REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan pemberlakukan kembali lockdown di Istanbul dan kota-kota besar lainnya mulai 16 Mei. Tujuannya untuk memutus penyebaran virus corona.
Pada akhir pekan lalu, Turki sempat melonggarkan lockdown yang berlaku sejak 21 Maret. Para lansia diizinkan keluar rumah lagi menghirup udara segar selama empat jam. Pusat perbelanjaan, tukang cukur dan salon juga sempat dibuka lagi
"Akan kembali dilakukan lockdown pada 16-19 Mei," kata Erdogan dalam pengumuman tersebut seperti dilansir Al Arabiya pada Selasa, (12/5).
Erdogan menyatakan pemerintahannya berusaha mengembalikan aktivitas masyarakat seperti normal lagi. Hanya saja, Erdogan mewanti-wanti akan munculnya perubahan gaya hidup akibat corona.