REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok Jawa Barat mencatat angka kesembuhan pasien terkonfirmasi positif corona, Jumat, 15 Mei 2020 mencapai 17 orang. Padahal sehari sebelumnya Kamis, 14 Mei 2020 pasien sembuh hanya bertambah satu orang.
"Hari ini pasien yang sembuh mencapai 17 orang sehingga totalnya menjadi 84 orang dari sebelumnya 67 orang," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok Jawa Barat, Mohammad Idris dalam keterangannya, Jumat (15/5).
Untuk pasien terkonfirmasi yang meninggal masih tetap, yaitu 21 orang. Sedangkan jumlah pasien terkonfirmasi positif corona bertambah 8 orang dari 369 orang menjadi 377 orang.
"Saya berharap semoga jumlah yang sembuh ini terus bertambah," kata Idris yang juga menjabat sebagai Wali Kota Depok.
Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal saat ini berjumlah 66 orang, status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil PCR, yang datanya hanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health Emergency Operating Center) Kemenkes RI.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok Jawa Barat juga mencatat angka orang tanpa gejala (OTG) mencapai 1.443 orang dengan selesai pemantauan 635 orang dan 808 orang masih dalam pemantauan.
Untuk orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 3.521 orang, dengan selesai pemantauan 2.035 orang dan 1.486 masih dalam pemantauan. Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 1.362 orang, dengan selesai 690 orang dan 672 masih dalam pengawasan.