REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Gempa bumi mengguncang wilayah Tasikmalaya pada Selasa (19/5) sekira pukul 17.00 WIB. Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa itu memiliki kekuatan 5,2 SR dan berlokasi sekira 82 kilometer arah barat daya Kabupaten Pangandaran. Adapun kedalamannya mencapai 10 kilometer.
Salah seorang warga Kota Tasikmalaya, Reza (39 tahun) mengaku merasakan gempa ketika sedang bermain di lantai dua kantornya. Ketika mulai terjadi guncangan, sontak ia langsung berlari keluar. "Saya tanya sama tetangga juga merasakan juga," kata dia.
Menurut dia, guncangan akibat gempa itu terjadi cukup kencang selama beberapa detik. Namun, tak ada kerusakan di sekitar wilayahnya.
Sementara itu, salah seorang warga lainnya, Amas (30) mengaku merasakan juga guncangan gempa yang terjadi. Ia pun langsung keluar ketika ada guncangan karena takut terjadi sesuatu. "Alhamdulillah tidak apa-apa," kata dia.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id, belum ada guncangan susulan di Tasikmalaya sejak gempa pertama terjadi. Sementara BMKG mengonfirmasi gempa itu tak berpotensi tsunami. Republika masih mencoba menghubungi BPBD setempat untuk mengonformasi dampak akibat kejadian gempa tersebut.